Bertambah Jadi 14 Orang, Berikut Daftar Korban Jiwa Bencana Erupsi Gunung Semeru

Bencana alam guguran awan panas akibat letusan Gunung Semeru Lumajang Jawa Timur, Sabtu (4/12/2021), menimbulkan korban jiwa sejumlah 14 orang.

Penulis: Nina Yuniar | Editor: Ifa Nabila
Facebook SAR FKAM Search and Rescue
Kerusakan rumah warga akibat erupsi Gunung Semeru di Desa Supiturang di Kecamatan Pronojiwo, korban jiwa bertambah menjadi 14 orang 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Korban jiwa akibat erupsi gunung berapi tertinggi di Pulau Jawa yakni Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur (Jatim) pada Sabtu (4/12/2021) lalu, terus bertambah.

Dilansir TribunnewsSultra.com dari Tribunnews.com, Abdul Muhari, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), mengabarkan terkait jumlah korban bencana letusan Gunung Semeru, Lumajang, Jatim.

Dari data yang dihimpun oleh petugas di Pusdalops BNPB pada Minggu (5/12/2021), pukul 17.30 WIB, korban meninggal dunia hingga kini berjumlah 14 orang.

Dari 14 orang tersebut, 2 orang di antaranya dari Desa Supiturang Kecamatan Pronojiwo, Lumajang.

Yaitu atas nama Puniyem dan Bawon Triyono.

Sedangkan 5 korban jiwa yang kini berada di RSUD Haryoto dan 5 jasad lagi yang berada di RS Bhayangkara, identitasnya belum berhasil diidentifikasi.

"Untuk jasad yang ada di RSUD Dr Haryoto itu yang dari Desa Curah Kobokan teridentifikasi atas nama Yatifa Rt 15 RW 5 Curah Kobokan, Luluk Edi di RT dan RW yang sama," ujar Abdul  dikutip dari Kompas TV, Minggu (5/12/2021).

Baca juga: Detik-detik Warga Terhempas Lava Erupsi Gunung Semeru: Saya sampai Merangkak karena Napas Sesak

"Kemudian Edi Pranowo dari Dusun Sriti, Desa Sumber Urip yang meninggal juga di RSUD Haryoto," lanjutnya.

"Sedangkan untuk Kecamatan Candipuro 3 orang meninggal dunia atas nama Daffa 14 tahun dusun kajarkuning, dan Siti 40 tahun dari Kampung Renteng, Dusun Kebon Utara, Desa Sumberwuluh," terangnya.

Dua korban lainnya di Dusun Kebonagung RT 1 RW 4 Desa Sumberwuluh atas nama Besut (55).

Sebelumnya dikabarkan bahwa korban meninggal dunia akibat erupsi Gunung Semeru hari Sabtu lalu berjumlah 13, dan kini dilaporkan bertambah menjadi 14 korban jiwa.

"(Dengan ini) artinya jumlah total korban ini bertambah satu orang dari rilis yang kita keluarkan tadi siang 12.30 di posisi 13 orang (dan) saat ini pada posisi 14 korban meninggal," papar Abdul.

Dilansir TribunnewsSultra.com dari Tribunnews.com, adapun rincian daftar korban meninggal dunia yang terdapat di dua kecamatan, antara lain:

Baca juga: Gunung Semeru Erupsi, Anak Tak Tega Tinggalkan Ibu yang Lansia Akhirnya Ditemukan Tewas Berpelukan

Kecamatan Pronojiwo = 6 korban jiwa, atas nama:

1. Poniyem (50 tahun)

Sumber: Tribunnews.com
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved