Istri di Gresik Tewas Dianiaya dengan Tabung Gas dan sang Anak Kritis: Pelaku Diduga Suami Sendiri

Seorang istri di Gresik Jawa Timur ditemukan tewas di kamar rumah, sedangkan anaknya tergeletak bersimbah darah, diduga dianiaya sang kepala keluarga.

Penulis: Nina Yuniar | Editor: Ifa Nabila
SURYA.CO.ID/Willy Abraham
Lokasi suami bunuh istri di Desa Bambe, Kecamatan Driyorejo, Kabupaten Gresik, Rabu (24/11/2021). 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Kekerasan dalam rumah tangga atau KDRT terjadi pada suatu keluarga di Gresik, Jawa Timur (Jatim).

Seorang istri tewas mengenaskan di tangan suaminya sendiri.

Sang anak pun tak luput dari perbuatan kejam pelaku.

Dilansir TribunnewsSultra.com dari Surya.co.id, seorang suami tega menghabisi nyawa istrinya sendiri, Trianah (54) di rumahnya, di Desa Bambe, Kecamatan Driyorejo, Kabupaten Gresik.

Anak korban, Zada Talitha (25), turut diserang oleh sang ayah hingga mengalami luka tusuk di bagian tangan dan kepala.

Dengan kondisi yang terluka, Zada pun langsung dibawa ke Rumah Sakit (RS) Ibnu Sina Gresik.

Setelah menyerang anak dan istrinya, pelaku langsung kabur dari tempat kejadian pada Rabu (24/11/2021), sekitar pukul 07.30 WIB.

Baca juga: Korban Dugaan Penganiayaan Kepala Bapenda Sultra Mengaku Tak Dibayar Cabut Laporan: Saya Ikhlas

Triyana ditemukan tewas di dalam kamar dan terdapat luka di kepala.

Diketahui bahwa sang istri mengalami luka karena dianiaya menggunakan tabung elpiji.

Kasat Reskrim Polres Gresik, Iptu Wahyu Rizky menuturkan bahwa korban adalah satu keluarga.

Triyana sendiri merupakan seorang ibu, sedangkan Zada adalah anak keduanya.

Suami korban diduga merupakan pelaku peristiwa nahas ini, yang kini identitasnya telah dikantongi polisi.

"Suaminya tidak ada. Hanya ada ibu dan anak, keduanya korban. Penyelidikan lebih lanjut. Kondisi korban bersimbah darah di dalam kamar posisi selimut penuh darah, kepala penuh darah," papar Iptu Wahyu.

Dikatakan bahwa korban sebagian besar menderita luka di bagian kepala.

Baca juga: Update Sekeluarga Tenggelam di Kolaka Utara, Korban Tewas Bertambah Ibu dan 4 Anak, 1 Selamat

Satreskrim Polres Gresik kini tengah memburu pelaku yang identitasnya masih dirahasiakan oleh pihak kepolisian.

"Kami belum bisa mengungkapkan siapa pelakunya, orang dekat," jelas AKP Wahyu.

Adapun barang bukti yang berhasil diamankan aparat antara lain selimut, sarung bantal, guling, tabung elpiji dan gunting.

"Motif masih didalami barang bukti sudah kami amankan. Dibantu polsek jajaran Driyorejo, kami mau mendatangi korban satu meninggal dunia, satu luka berat sedang dirawat di RS Ibnu Sina dalam rangka autopsi," ujar AKP Wahyu.

Fakta selengkapnya

Lokasi kejadian suami bunuh istri dan aniaya anak di Desa Bambe, Kecamatan Driyorejo, Kabupaten Gresik, Rabu (24/11/2021).
Lokasi kejadian suami bunuh istri dan aniaya anak di Desa Bambe, Kecamatan Driyorejo, Kabupaten Gresik, Rabu (24/11/2021). (SURYA.CO.ID/Willy Abraham)

Baca juga: Pamit Ngaji, Bocah Perempuan Ditemukan Tewas dalam Karung: Tangan dan Mulut Dilakban

Melansir Surya.co.id, berikut fakta-fakta yang terungkap terkait peristiwa tragis satu keluarga di Gresik ini:

1. Sempat Terjadi Percekcokan

Triyana yang sehari-hari berprofesi sebagai guru TK ini diketahui sempat cekcok dengan sang suami sekitar pukul 03.00 WIB.

Hingga akhirnya ia ditemukan tewas bersimbah darah.

Kepala Dusun Bambe, Nasib Budiono (49) mendatangi rumah korban setelah mendapat laporan dari warga.

Budiono yang curiga dengan keadaan rumah Tiyana yang masih tertutup rapat, akhirnya ia memberanikan diri masuk melalui pintu belakang rumah yang berada di pinggir jalan raya Bambe itu.

Lantas Budiono melihat 2 orang sudah tergeletak tak berdaya dan berlumuran darah.

Budiono kemudian langsung meminta bantuan.

"Saya langsung minta tolong dan lapor ke Kepala Desa setelah itu mereka ramai-ramai membuka rumah korban," ungkap Budiono.

Baca juga: 1 Keluarga Korban Tenggelam di Kolaka Utara Ditemukan, 4 Tewas, 1 Selamat, Tim SAR Tutup Pencarian

Zada yang kondisinya masih hidup tapi terluka berat itupun langsung diberi pertolongan pertama.

Sedangkan ibu Zada, Tiyana sudah meninggal tertutupi bantal.

"Triyana tewas ditutup bantal," beber Budiono.

2. Dipukul dengan Tabung Gas Elpiji

Berdasarkan informasi yang dihimpun dari tempat kejadian, Triyana tewas diduga karena dihantam menggunakan tabung elpiji dan dilukai dengan gunting.

Sedangkan, Zada ditusuk menggunakan senjata tajam, di bagian wajah dan tangannya

Zada diketahui sebagai anak kedua dari pasangan Joko dan Triyana.

Diperkirakan polisi, Triyana tewas belum beberapa lama, setelah korban ditemukan meninggal.

Baca juga: Remaja Hamili 3 Wanita dalam Setahun, Ngaku Ingin Tanggung Jawab tapi Keluarga Wanita Tak Mau

Lantaran pada bagian kepala bu guru TK itu masih bercucuran darah segar.

Jasad Triyana dikabarkan masih berada di kamar mayat RSUD Ibnu Sina.

Sedangkan sang anak, Zada tengah mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit yang sama karena kondisinya kritis.

Kasat Reskrim Polres Gresik, Iptu Wahyu Rizky menytakan bahwa pihakanya tengah mencari pelaku.

"Setelah melihat kondisi korban, kami langsung melakukan pengejaran terhadap pelaku," ucap Iptu Wahyu.

3. Pelaku Diduga Suami

Kasat Reskrim Polres Gresik, Iptu Wahyu Rizky menerangkan bahwa ketika korban ditemukan tergeletak bersimbah darah di dalam rumah, sang suami tak berada di tempat kejadian.

"Suaminya tidak ada. Hanya ada ibu dan anak, keduanya korban. Penyelidikan lebih lanjut. Kondisi korban bersimbah darah di dalam kamar posisi selimut penuh darah, kepala penuh darah," terang Iptu Wahyu.

Baca juga: Kakek-kakek Nekat Gali Makam Istri yang Meninggal 25 Hari Lalu, Mengaku Ada Bisikan Gaib

Satreskrim Polres Gresik Jawa Timur kini sedang memburu pelaku pembunuhan dan penganiayaan tersebut.

"Kami belum bisa mengungkapkan siapa pelakunya, orang dekat," katanya.

"Motif masih didalami barang bukti sudah kami amankan. Dibantu polsek jajaran Driyorejo, kita mau mendatangi korban satu meninggal dunia, satu luka berat sedang dirawat di RSDU Ibnu Sina dalam rangka otopsi," jelasnya lagi.

4. Keberadaan Suami Tak Diketahui

Suami Triyana, Joko Sumarsono diduga melarikan diri dengan mengendarai sepeda motor pasca terjadian kejadian tragis itu.

Hingga saat ini keberadaan Joko belum diketahui.

"Kabur naik sepeda motor, kemudian sepeda motor dititipkan di rumah saudaranya dan melarikan diri," sebut Kepala Dusun Bambe, Nasib Budiono.

Lantaran, dari 2 unit sepeda motor yang dimiliki kelurga Joko, pada saat itu hanya terdapat satu sepeda motor yang berada di dalam rumah.

Baca juga: Adiknya Tergelincir Tenggelam di Tambak Ikan, Kakak yang Berusaha Menolong Malah Ikut Tewas

Nomor telepon Joko pun juga tak aktif.

Diinformasikan bahkan Joko sempat menghubungi keluarga dekat mengabari bahwa motor berada di daerah Bulu dekat Surabaya.

Joko sendiri dikenal sebagai sosok yang pendiam tak banyak bicara.

Saat berkumpul dengan tetangga pun Joko tak berbicara banyak.

Joko juga disebut memiliki temperamen yang kerap marah-marah.

Disebutkan bahwa Joko sering cekcok dengan Triyana di dalam rumah.

Tak jarang pula tetangga melihat langsung Joko memukul istrinya sendiri.

Baca juga: Suami Mabuk Aniaya Istri hingga Tewas, Pelaku Sempat Tidur Lalu Kaget saat Temukan Tubuh Istri Kaku

"Yang jelas tetangga sering melihat terduga mukul istrinya," imbuh Budiono.

(Surya.co.id/Willy Abraham) (TribunnewsSultra.com/Nina Yuniar)

Sebagian artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul "Peristiwa Sadis di Gresik, Suami Habisi Nyawa Istri dan Tusuk Kepala Anak Perempuannya" dan "4 Fakta Tragedi Berdarah di Gresik: Bu Guru TK Tewas Dihantam Elpiji, Anak Ditusuk, Ini Pelakunya"

Sumber: Surya
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved