Kakek 80 Tahun Terpeleset ke Jurang 20 Meter saat Cari Bambu, Ditemukan Sudah Tewas
Korban bernama I Wayan Burut itu terpeleset saat mencari bambu. Ia ditemukan tewas di dasar jurang Desa Sekardadi, Kintamani, Senin (22/11/2021).
TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Peristiwa nahas menimpa seorang pria di Kintamani, Bali.
Korban bernama I Wayan Burut itu terpeleset saat mencari bambu.
Ia ditemukan tewas di dasar jurang Desa Sekardadi, Kintamani, Senin (22/11/2021).
Musibah tersebut diketahui sekitar pukul 11.30 Wita.
Baca juga: Kakek 85 Tahun Tewas Terapung di Aliran Banjir, Korban Sempat Dirawat di RSJ
Jenazah pria 80 tahun itu ditemukan di kedalaman 20 meter, dengan posisi kepala tersangkut pada pohon bambu.
Kapolsek Kintamani AKP Benyamin Nikijuluw saat dikonfirmasi membenarkan adanya musibah tersebut.
Ia mengungkapkan, kejadian itu bermula saat istri Wayan Burut merasa khawatir lantaran hingga pukul 11.30 Wita, suaminya tak kunjung pulang dari kebun.
"Biasanya korban pergi ke kebun hanya satu jam.
Berangkat jam 08.00 Wita, jam 09.00 Wita sudah pulang untuk makan," ungkapnya.
Baca juga: Pamit Sekolah tapi Tak Pulang sampai Besoknya, Gadis 15 Tahun Dijual Muncikari Sesama Siswi
Karena perasaan khawatir inilah istri Wayan Burut meminta tolong pada cucunya yang bernama Putu Restu, untuk mencari dan memastikan keberadaan korban di kebun.
Hanya saja, pemuda 20 tahun itu tidak menemukan keberadaan kakeknya.
"Kemudian saksi kembali kembali ke rumah dan mengajak ibunya yang bernama Ni Wayan Warni, yang juga anak kandung korban untuk ikut mencari di kebun.
Saat itulah saksi melihat ada bekas potongan bambu, dan setelah melihat ke arah jurang saksi melihat dan mendapati korban dalam posisi kepala tersangkut pada pohon bambu di jurang," jelasnya.
Baca juga: Mobil Goyang di Pinggir Jalan Digerebek Warga, Pasangan Mesum Didenda 1 Ekor Kerbau dan 150 Kg Beras
Ibu dan anak itu segera mencari pertolongan warga.
Pihak keluarga juga melapor ke Polsek Kintamani untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.