Polisi Nyaris Diamuk Warga, Awalnya Dikira Polisi Gadungan gara-gara Palak Pengendara Wanita
Aksi penganiayaan menimpa seorang polisi di Medan, Sumatera Utara. Oknum polisi bernama Bripka Panca Simanjuntak nyaris diamuk warga.
TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Aksi penganiayaan menimpa seorang polisi di Medan, Sumatera Utara.
Oknum polisi bernama Bripka Panca Simanjuntak nyaris diamuk warga.
Pasalnya, Panca disebut memeras seorang pengendara wanita.
Warga yang mengira Panca adalah polisi gadungan pun berusaha menghakiminya.
Baca juga: Pemuda Dorong Teman dari Lantai 6 Hotel hingga Tewas, Bohongi Polisi Lalu Ngaku Kesal Diintip Korban
Setelah diamankan, Panca Simanjuntak mengaku berdinas di Polsek Delitua.
Saat diamankan oleh warga, terlihat raut wajahnya ketakutan lantaran nyaris dihakimi warga.
Beruntung, dua orang polisi lainnya yang berpakaian preman langsung mengamankannya ke Pos Kamling di lokasi kejadian.
Saat ini, Bripka Panca Simanjuntak telah dibawa ke Polsek Sunggal untuk dilakukan pemeriksaan.
Sementara itu, Kapolsek Delitua, Zulkifli Harahap ketika dikonfirmasi membenarkan bahwa ada anggotanya yang bernama Panca Simanjuntak.
Namun, saat ini Polisi tersebut telah dimutasi ke Polda Sumut dan tidak lagi berdinas di Polsek Delitua.
Baca juga: Dengar Kata Umpatan saat Minum Tuak, Pria Ini Aniaya Warga hingga Tewas
"Ada (Panca Simanjuntak) sudah pindah dia ke Polda Sumut," kata Zulkifli kepada Tribun-medan.com, Kamis (11/11/2021).
Ia mengaku, belum mendapat kabar bahwa ada mantan anggotanya ditangkap karena diduga melakukan pemerasan terhadap seorang pengendara motor.
"Belum dapat infonya saya, makanya mau dicek dulu apakah benar apa tidak, nanti kita selidik apa perbuatannya," pungkasnya.
Sebelumnya, Dikira polisi gadungan, seorang polisi nyaris diamuk masa karena melakukan pemerasan terhadap seorang pengendara wanita.
Kejadian tersebut terjadi di Jalan Dr Mansyur, Kecamatan Medan Sunggal, tepatnya di depan Masjid Istiqamah, pada Kamis (11/11/2021).