Ingin Maju Malah Salah Masukkan Persneling Mundur, Mobil Terjun ke Sungai hingga Terseret 700 Meter

Nasib nahas menimpa sebuah mobil di Kota Bekasi, Jawa Barat. Sebuah mobil jenis LCGC warna putih terjun ke sungai dengan arus deras.

Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
Handover
Ilustrasi mobil tenggelam. Nasib nahas menimpa sebuah mobil di Kota Bekasi, Jawa Barat. Sebuah mobil jenis LCGC warna putih terjun ke sungai dengan arus deras. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Nasib nahas menimpa sebuah mobil di Kota Bekasi, Jawa Barat.

Sebuah mobil jenis LCGC warna putih terjun ke sungai dengan arus deras.

Mobil itu juga terseret sejauh 700 meter.

Kecelakaan itu terjadi di sungai belakang Perumahan Bekasi Timur Regency Timur 5, Kelurahan Sumur Batu, Kecamatan Bantargebang

Baca juga: Diduga Baru Belajar Nyetir Mobil, Wanita Ini Tabrak Mesin SPBU hingga Operator Patah Tulang

Yakni pada Rabu (27/10/2021) sore.

Diberitakan TribunnewsSultra.com dari YouTube tvOneNews, pengemudi salah memasukkan gigi persneling.

Dalam video yang beredar, tampak sejumlah warga bergotong royong untuk menghentikan mobil itu agar tak terseret arus.

Meski sungai tak terlalu lebar, namun arus cukup deras dan debit air tinggi.

Warga terlihat memakai alat seadanya seperti tali dan batang kayu serta bambu.

Baca juga: Komplotan Maling Jebol Tembok Minimarket, CCTV Dirusak, Ratusan Rokok dan Uang Rp 30 Juta Raib

Mereka saling berteriak untuk memberi aba-aba agar mobil itu berhenti.

Akhirnya setelah ratusan meter, warga berhasil membuat tanggul sementara dari kayu.

Warga dari atas jembatan akhirnya bisa menghentikan mobil itu agar tak terus terseret.

Pemilik mobil berpelat nomor B 1104 BYG adalah warga perumahan setempat bernama Imam.

Menurut saksi, Imam berniat ingin memajukan mobil itu namun malah memasukkan gigi mundur.

"Mobil ini posisinya tadi lagi parkir langsung loncat ke kali," ujar saksi bernama Abdul Basir.

Baca juga: Polisi Cabuli Istri Tahanan yang Sedang Hamil hingga Dicopot, Diduga Juga Peras Korban Rp 30 Juta

Pemilik juga sudah menghubungi pihak alat berat agar mengevakuasi mobl itu namun tak kunjung datang.

"Setelah itu dia nunggu mobil derek, terus kelamaan datang, hujan," katanya.

Untunglah saat peristiwa berlangsung, pengemudi gerak cepat menyelamatkan diri keluar dari mobil.

Sehingga ia tak ikut terseret bersama mobilnya.

Hingga Rabu malam, mobil itu masih dalam kondisi tersangkut lantaran alat berat belum tersedia.

Mobil Tabrak Mesin SPBU

Kecelakaan terjadi di Sampang, Madura, Jawa Timur.

Peristiwa nahas itu terjadi di sebuah stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU).

Tepatnya di Jalan Raya Diponegoro, yakni pada Selasa (26/10/2021).

Diberitakan TribunnewsSultra.com dari unggahan YouTube tvOneNews, kecelakaan itu melibatkan sebuah mobil Daihatsu Xenia.

Baca juga: Mabuk Berat saat Naik Motor, Remaja Tewas setelah Tak Sadar Terjun dari Jembatan

Mobil tersebut menabrak beberapa orang serta mesin pengisian bensin.

Bahkan mesin tersebut sampai roboh akibat kuatnya terjangan mobil.

Kejadian nahas itu terekam kamera CCTV SPBU.

Dari rekaman yang beredar, tampak sebuah mobil Xenia warna silver seperti hendak menepikan mobilnya.

Baca juga: Pelaku Tabrak Lari yang Tewaskan Gadis Akhirnya Tertangkap: Ibu Korban Syok, Ayah Sakit Stroke

Namun, bukannya segera menginjak rem, mobil berpelat nomor L 1329 XLI itu malah terus melaju.

Akibatnya, seorang operator SPBU serta dua pengendara motor yang sedang mengisi bensin pun tertabrak.

Mesin pengisi bensin juga ikut roboh hingga mengenai pembeli di sisi berlawanan.

Seorang petugas SPBU bernama Junaidi menceritakan detik-detik peristiwa tersebut.

"Langsung muter itu langsung nabrak," ujar Junaidi.

Baca juga: Update Kasus Tewasnya Mahasiswa UNS saat Diklat Menwa, Polisi Sita Barang Bukti Benda Elektronik

"Yang rusak itu mesinnya, sama sepeda motor, terus operatornya ketabrak juga."

"Luka sama patah kaki," sambungnya.

Beruntung kondisi dua pembeli yang tertabrak hanya luka ringan.

Namun rekan Junaidi harus dilarikan ke rumah sakit akibat patah tulang.

"Kalau pembelinya cuma luka-luka ringan, operatornya patah kakinya," jelas Junaidi.

Diduga, pengendara mobil itu adalah seorang wanita bernama Agustina Qariautin yang memang belum mahir mengendarai mobil.

"Muter, langsung nabrak, mau ngisi (bensin), sedang belajar atau gimana, enggak ngerti juga," terang Junaidi.

(TribunnewsSultra.com/ Ifa Nabila)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved