Publik Korea Murka Gegara Lelaki Bunuh Kekasih Dibebaskan
Adapun tindak pidana penganiayaan terekam CCTV gedung tempat tinggal korban di Mapo-gu, Seoul, Korea Selatan.
Setengah sadar pelaku lalu mencoba berlari dalam bilik gedung.
Namun pelarian korban buntu karena saat lift gedung macet.
Akibat penganiayaan, korban mengalami luka hingga cedera serius.
Dokter menjelaskan, korban mengalami pendarahan gastrointestinal, patah tulang rusuk, kerusakan paru-paru, dan pendarahan otak.
Keluarga korban lalu melaporkan kekerasan tersebut kepada kepolisian.
Setelah diproses, pelaku lalu sampai di meja persidangan.
Namun pengadilan menolak surat perintah penangkapan.
Pengadilan menilai pelaku tidak menunjukkan tanda-tanda berniat melarikan diri dari Korea Selatan.
Selain itu pengadilan juga menyebut bukti belum cukup.
Dalam artian korban dibebaskan berkeliaran dan belum mendapat hukuman setimpal atas perbuatannya.
Padahal berdasarkan hasil autopsi, penyebab kematiannya adalah subarachnoid yang disebabkan oleh trauma benda tumpul.
Disisi lain, polisi mengatakan sulit untuk memastikan apakah pelaku berniat membunuh.
Mengutip SBS News, pelaku sendiri selama pemeriksaan mengubah keterangannya terkait motifnya menyerang Hwang.
Saat ini polisi sedang menyelidiki kasus tersebut sebagai cedera yang mengakibatkan kematian.
Publik Berang