Gadis Babak Belur Dihajar Pacarnya, Pelaku Tolak Nikahi Korban Lantaran Tuduh Terlibat Prostitusi
Kasus penganiayaan terjadi di Kota Makassar, Sulawesi Selatan. Diketahui yang menjadi pelakunya adalah pemuda 21 tahun bernama Yusri.
TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Insiden penganiayaan kekasih terjadi di Kota Makassar, Sulawesi Selatan.
Pelaku adalah pemuda bernama Yusri (21).
Sedangkan korban adalah pacarnya sendiri adalah P.
Baca juga: Kakek 75 Tahun Nekat Rudapaksa Bocah 9 Tahun, Korban Diiming-imingi Uang Lalu Diikat Rafia
Yusri nekat memukuli P hingga babak belur.
Kasat Reskrim Polrestabes Makassar, Kompol Jamal Fathur Rakhman membenarkan kasus ini.
Ia mengatakan, Yusri sudah diamankan oleh pihak kepolisian.
Yusri ditangkap Unit Jatanras Polrestabes Makassar saat berada di tempat kerjanya, di Jl Tamangapa Raya, Kecamatan Manggala.
Jamal menyebut, motif penganiayaan didasari rasa kesal oleh Yusri yang kerap ditagih nikah perempuan P.
Baca juga: Janda 2 Anak Tewas Dibunuh Pacarnya: Saya Sudah Buat Teh 4 Gelas Dia Ditelepon Tak Mengangkat
Yusri bersikukuh enggan menikahi kekasihnya itu lantaran menganggap P terlibat jaringan prostitusi online.
"Jadi antara korban (P) dan terlapor (Yusri) atau tersangka ini adalah suatu pasangan yang tengah berpacaran," kata Kompol Jamal dikonfirmasi Tribun-Timur.com via sambungan WhatsApp, Kamis (5/8/2021) malam.
"Namun pihak terlapor ini menuduh korban salah satu perempuan yang pernah melakukan hubungan dengan orang lain atau BO, prostitusi online," sambungnya.
Tuduhan sepihak Yusri, lanjut Kompol Jamal membuat P gusar.
P pun mendatangi Yusri dan menagih janji akan dinikahi.
Baca juga: Pernah Viral, Kini Siswi SMA Jambi Kabur Lagi ke Jakarta demi Ketemu Pacar Online dari Free Fire
Pertemuan keduanya, tidak berjalan baik. Yusri dan P malah terlibat adu mulut hingga berujung aksi penganiayaan.
"Korban (P) tidak terima (tuduhan Yusri) dan mau dinikahi, hingga percekcokan terjadi. Akhirnya dilakukan penganiayaan dari tersangka," ujar mantan kapolsek Panakkukang itu.
Selain mengamankan Yusri, polisi juga telah mengamankan barang bukti berupa hasil visum P usai dianiaya.
"Barang bukti yang disita yang pertama pasti visum dan keterangan saksi dan ada barang bukti lainnya yang diamankan penyidik," ungkap Jamal.
Akibat perbuatannya, kini Yusri mendekam di sel tahanan Satuan Reskrim Polrestabes Makassar.
Mahasiswi Digigit Pacar gegara Terima Telepon
Seorang mahasiswi berinisial AM (19) menjadi korban penganiayaan pacarnya sendiri, D.
Penganiayaan mahasiswi di Kota Palembang, Sumatera Selatan itu hanya gara-gara menerima telepon dari temannya.
Pelaku menggigit tangan dan punggung korban hingga memar.
Akibat penganiayaan ini warga Kecamatan Lubuklinggau Barat II, Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan ini sempat dilarikan ke RSUD Dr Sobirin karena menderita luka memar di dahi, leher dan punggung.
Baca juga: Hubungan Sesama Jenis 4 Kali tapi Tak Dibayar Sesuai Janji, Pemuda Bunuh Pacar, Pria Umur 55 Tahun
Kasus penganiayaan ini pun telah dilaporkan ke Polsek Lubuklinggau Barat dan berharap D dapat segera ditangkap untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya.
AM mengaku kapok dan menyesal telah menjalin asmara dengan D, setelah penganiayaan ini terjadi AM memutuskan mengakhiri hubungan asmara mereka meski sudah berjalan hampir empat tahun.
"Nyesal dak galak lagi cukup sampai sini bae (menyesal tidak mau lagi cukup sampai di sini saja)," kata AM pada Tribunsumsel.com, Selasa (25/5/2021).
Baca juga: Viral Video Pria Hajar Tunangan di Tempat Kerja gara-gara 4 Hari Tak Beri Kabar
Selama mereka berpacaran, D memang kerap melakukan kekerasan fisik kepada dirinya, terutama saat D sedang marah dan tidak menyukai apa yang dilakukan oleh AM.
"Sampai mukul-mukul tidak pernah, tapi setiap dia (D) tidak senang selalu nyubit, kadang cubitannya sampai tebiru, sering seperti itu," ujarnya
Sehabis kejadian penganiayaan itu D langsung kabur melarikan diri, saat ini Polsek Lubuklinggau Barat tengah melakukan pencarian lokasi persembunyiannya.
"Harapannya dapat segera ditangkap polisi, bahkan pengen secepatnya saya mau lihat dia (D) ditangkap polisi," ujarnya.
Baca juga: Syok Lihat Video Adiknya Disetubuhi Pacar, Pemuda Bacok Pacar Adik Membabi Buta hingga Nyaris Tewas
Sebelumnya, AM menuturkan penganiayaan tersebut terjadi Sabtu (23/5/2021) malam Minggu di dekat SDN 10 Kota Lubuklinggau.
Kejadian bermula saat dirinya sekira pukul 19.30 WIB di jemput pacarnya di rumah untuk mengajaknya jalan-jalan menikmati malam Minggu dengan berkeliling mengendarai motor berdua.
"Sebelum jalan kami ngisi bensin dulu, kemudian telepon saya berbunyi kulihat teman kuliah cowok langsung aku angkat," kata AM pada Tribunsumsel.com, Senin (24/5/2021).
Selesai mengangkat telepon D langsung bertanya dengan AM siapa yang menelpon, AM menjawab bahwa yang menelpon adalah teman kuliahnya di Palembang.
Baca juga: Gadis Pura-pura Meninggal setelah Ditikam dan Dirampok Pacarnya Sendiri, Korban Merangkak ke Jalan
"Memang sebelumnya dia (D) sudah marah-marah, sepanjang perjalanan dia marah-marah karena ada telpon itu, karena tak mau ribut sepanjang perjalanan saya diam tidak menjawab sedikit pun," ungkapnya.
Kemudian karena kesal tak dijawab, D akhirnya marah dan membawa AM menuju Jalan Bangau, ketika tiba di dekat SD 10, D langsung menghentikan motornya.
Seketika itu D langsung menyundul dahi AM, AM pun terkejut, lalu D mengambil Handphone dari tangannya, AM yang mulai kesal coba merebut Hp dari tangan D, namun D menggigit tangannya hingga terluka.
"Saya turun langsung coba ngerebut HP digigitnya tangan saya sampai luka, lalu HP langsung dibantingnya sebanyak dua kali diinjaknya dan casing HP langsung dipatahkannya," bebernya.
Tak sampai disitu, D kemudian memukul kepala AM sebanyak lima hingga membuatnya tersungkur lalu merangkul dan mencakarnya serta menggigit punggungnya hingga memar.
"Setelah kejadian itu dia (D) ngajak pulang, sampai depan lorong saya rebut kunci kontak remote motornya dan meminta ganti HP, saya berlari, kemudian dia (D) teriak ambillah motor sembari berlari," bebernya.
Baca juga: Awalnya Arahkan Lampu Senter ke Wajah Tetangganya, Akhirnya Berujung Penikaman Warga
Sehabis kejadian itu, AM tidak berani pulang ke rumah, karena takut dimarahi kedua orang tuanya, sebab HP nya rusak, dahi dan bibirnya juga bengkak, ia pun memutuskan pulang ke rumah tantenya.
"Habis kejadian tidak berani pulang ngadu dengan tantenya, tante dengan sepupunya langsung mendatangi rumah D di Jl Pematang Jaya Kelurahan Ulak Lebar untuk minta ganti," timpal Y Ibu AM.
Setelah bertemu ibu D, keluarga D hanya bersedia membantu mengganti Rp 1 juta, setelah pulang ke rumah tantenya, tantenya melihat ada yang aneh karena ketika tiba di rumah AM selalu menunduk.
"Sampai rumah dilihat nunduk, ketika diperiksa bibirnya pecah, leher merah badan rusak kemudian baru duduk sebentar langsung pingsan, oleh tantenya dibawa ke RS Sobirin langsung diopname semalam," ungkapnya.
Kemudian pihak keluarga AM langsung mendatangi Polsek Lubuklinggau Barat dan disarankan oleh Kanitreskrim Aiptu Faisal dan Katim Opsnal Gaspol Bripka Fitra Hadi untuk segera dilakukan visum.
"Lalu kami langsung visum dan melapor ke Polsek Barat untuk di BAP," ujarnya.
Kapolsek Lubuklinggau Barat, AKP Luhut Situmorang melalui Kanitreskrim, Iptu Faisal didampingi Katim Opsnal Bripka Fitra Hadi mengatakan, sudah menerima laporan saat ini kasusnya sedang dalam penanganan.
"Saksi sudah di BAP, barang bukti serta motor dan baju ada bercak darah sudah kita amankan ke polsek, saat ini pelaku dalam pengejaran kita," ungkapnya.
Ia pun mengimbau kepada pelaku untuk segera menyerahkan diri ketimbang harus terpaksa diamankan oleh petugas, sebab pihaknya tidak segan -segan mengambil tindakan tegas apabila diamankan.
"Kami menghimbau kepada pelaku lebih baik menyerahkan diri daripada harus diamankan oleh petugas," tambahnya.
(TribunSumsel.com/Eko Hepronis/Joy)
Artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com dengan judul Mahasiswi Asal Lubuklinggau Dianiaya Pacar, Sering Dicubit Sampai Membiru : Cukup Sampai Di Sini
(Tribun-Timur.com/Muslimin Emba)
Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Kesal Ditagih Nikah, Pemuda di Makassar Tonjok Wajah Pacarnya