Duel Maut, Ayah dan 2 Anak Keroyok Saudara Ipar hingga Tewas

Duel maut terjadi di Kabupaten Ogan Komering Ilir OKI), Sumatera Selatan. Sudara ipar tewas.

Editor: Ifa Nabila
thesslstore.com
Ilustrasi pembunuhan. Duel maut terjadi di Kabupaten Ogan Komering Ilir OKI), Sumatera Selatan. Sudara ipar tewas. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Duel maut terjadi di Kabupaten Ogan Komering Ilir OKI), Sumatera Selatan.

Yang terlibat dalam perkelahian itu adalah seorang ayah dengan dua anaknya.

Serta saudara ipar yang menjadi korban tewas.

Baca juga: Duel Maut setelah Pilkades, Awalnya Geber-geber Motor hingga Saling Bacok Antarpendukung

Baca juga: Balita 3 Tahun Mengompol dan Menangis, Ayah Malah Pukuli Anaknya hingga Kesakitan Lalu Tewas

Tiga pelaku akhirnya diringkus oleh aparat Polres OKI.

Ketiganya tega membunuh Agusman (45) yang masih kerabat mereka sendiri.

Peristiwa pengeroyokan terjadi di Desa Terate (pasar), Kecamatan SP Padang, Sabtu (24/7/2021) sekitar Jam 23.30 WIB.

Agusman meninggal dunia saat dalam perjalanan ke RSUD Kayu Agung, karena kehabisan darah akibat luka tusukan yang di deritanya.

Baca juga: Pedangdut Tasikmalaya Minta Suami Siri Nikahi Dirinya secara Resmi, Malah Berakhir Dipukuli

Penganiayaan tersebut dilakukan oleh tiga orang yaitu M. Yunus (47 tahun) bersama kedua anaknya Y (19 tahun) dan GS (17 tahun).

Kapolres OKI, AKBP Alamsyah Pelupessy mengatakan korban Agusman diketahui merupakan saudara ipar dari tersangka.

"Ya, kemarin malam telah terjadi penusukan yang menyebabkan korban meninggal dunia," jelasnya kepada Tribunsumsel.com, Minggu (25/7/2021) siang.

Ia melanjutkan, adapun kejadian bermula dan sudah terjadi keributan antara korban Agusman dengan pelaku M. Yunus sudah terjadi ribut antara korban pada tanggal 22 juni 2021 lalu.

Baca juga: Mabuk hingga Marah-marah Sendiri, Pemuda 22 Tahun Tikam Pemotor hingga Tewas: Dikira Temannya

Namun keributan tersebut sempat dilerai.

Kemudian, kemarin malam korban melihat kedua anak pelaku di pasar Desa Terate.

Di sana terjadi ribut mulut antara korban dan pelaku.

"Salah satu pelaku pulang untuk memanggil orang tuanya yang bernama M. Yunus, dan tidak lama kemudian terjadi keributan yang berujung perkelahian,"

Baca juga: Dikira Orangtua Sedang di Rumah Teman, Gadis 14 Tahun Ditemukan Tewas Nyaris Tanpa Busana

Sumber: Sriwijaya Post
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved