Bakar Diri, Wanita 42 Tahun Diduga Siram Tubuh dengan Minyak Lalu Sulut Korek Api hingga Tewas
Kuat dugaan, M melakukan aksi bakar diri dengan membasahi minyak tanah di tubuhnya lalu disulut dengan korek api di Bulungan.
TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Dugaan aksi bakar diri terjadi di Bulungan, Kalimantan Utara.
Seorang wanita berinisial M (42) diduga nekat bakar diri.
M adalah warga Jalan Cempedak, Tanjung Selor.
Baca juga: Ibu dan Anak Tewas Berpelukan dalam Rumah yang Kebakaran, 2 Kakak Korban Selamat dengan Luka Bakar
Baca juga: Modus Beri Makan hingga Ajak Menginap, Pria 46 Tahun Cabuli Remaja Laki-laki saat Rebahan
Ia ditemukan tak bernyawa penuh dengan luka bakar di sekujur tubuh.
M ditemukan tewas di dalam kamar mandi rumahnya.
Kuat dugaan, M melakukan aksi bakar diri dengan membasahi minyak tanah di tubuhnya lalu disulut dengan korek api.
Korban diketahui memiliki indikasi kelainan jiwa.
Baca juga: Driver Ojol Dibunuh Lalu Dibakar oleh Begal Sadis, Pelaku Bakar Korban karena Terinspirasi Film
Hal tersebut dikonfirmasi oleh Kasatreskrim Polres Bulungan, Iptu Muhammad Khomaini melalui KBO Satreskrim Polres Bulungan, Ipda Bernard Siregar, Minggu (20/6/2021) saat dihubungi melalui sambungan telepon.
"Benar kejadiannya sekitar Jam 16:00 sore, di Jalan Cempedak," ujar KBO Satreskrim Polres Bulungan, Ipda Bernard Siregar.
Saat api masih menyala, tetangga korban AA sempat berupaya untuk memadamkan api.
Namun usahanya sia-sia lantaran api telah membakar tubuh korban.
"Memang dia ada gangguan jiwa, ada tetangganya coba siram tapi sudah terlambat, di rumahnya juga ada Ibunya," katanya.
Baca juga: Sopir Angkot Bakar Temannya Sesama Sopir Hidup-hidup, Sempat Cekcok Lalu Beli Bensin Hampiri Korban
Ipda Bernard melanjutkan, saat korban membakar diri di dalam kamar mandi, belum diketahui apakah posisi pintu kamar mandi dalam keadaan terbuka atau tertutup.
Pihaknya juga belum mengetahui apakah gerak-gerik korban saat hendak membakar diri telah diketahui oleh Ibu korban.
"Dia bakar dirinya di dalam kamar mandi itu, kalau Ibunya tahu apa tidak, kami masih dalami lagi itu," katanya.