Berita Konawe
DPRD Konawe Bakal Pertemukan Manajemen Rumah Sakit dengan Korban Dugaan Malapraktik Dalam RDP
Mewakili keluarga korban, kelompok pemuda pun menggelar demonstrasi sebagai aksi protes terhadap pelayanan rumah sakit bintang lima tesebut.
Penulis: Arman Tosepu | Editor: Fadli Aksar
"Sorenya berubah, saya tidak tahu kenapa berubah, kami sudah lakukan sesuai SOP," kata dr Agus.
Sementara itu, terkait pernyataan juru bicara BLUD RS Konawe, dr Dyah Nilasari yang menyebut bakal somasi pemberitaan dugaan malapraktik tanpa konfirmasi, dr Agus menjelaskan agar berita tersebut berimbang.
"Itu adalah hak jawab, undang-undang pers mengajarkan kita begitu," lanjut Agus.
Sementara itu, salah seorang massa aksi Aljan Indraprasta menyayangkan pernyataan dr Dyah Nilasari yang menyebut akan mensomasi berita dan pendemo.
Baca juga: BREAKING NEWS: Puluhan Massa Demo di Rumah Sakit Konawe Imbas Dugaan Malpraktik Bayi
Dialog kedua pihak ini pun tak membuahkan hasil.
Massa aksi mencoba memasuki kantor Bupati Konawe, sehingga saling dorong dengan Satuan Polisi Pamong Praja terjadi.
Namun, usaha massa memasuki kantor Bupati tidak membuahkan hasil.
Massa kemudian kembali membakar ban bekas di depan pintu gerbang kantor.
Aksi Demonstrasi
Sebelumnya, Dua kelompok massa menggelar aksi unjuk rasa terkait malpraktik yang terjadi di RSUD Konawe, Kamis (10/6/2021).
Diantaranya, Kelompok Aliansi Mahasiswa Bersatu dan Ikatan Gerakan Pemuda Tuoy Bersatu.
Dari pantauan TribunnewsSultra.com, seorang massa kelompok Ikatan Gerakan Pemuda Tuoy Bersatu merupakan ayah dari korban Muh Zaidan Alfariski.
Kelompok ini mengawali unjuk rasa di depan lorong Akademi Kebidanan (Akbid) Konawe yang berjarak sekitar 2 KM dari RS Konawe.
Baca juga: Bantah Dugaan Malapraktik, Rumah Sakit Konawe Sebut Bayi 1 Bulan Hanya Luka di Hidung, Efek Alat Ini
Sementara, kelompok Aliansi Mahasiswa Bersatu mengawali unjuk rasa di depan Kampus Universitas Lakidende (Unilaki).
Koordinator Lapangan kelompok Ikatan Gerakan Pemuda Tuoy Bersatu, Sukry dalam orasinya mendesak menejemen RSUD Konawe bertanggung jawab penuh kepada korban dugaan malapraktik.