Gara-gara Tak Mau Minggir saat Diklakson hingga Tantang Duel, Tokoh Masyarakat Tewas Dibunuh

Pembunuhan menimpa seorang tokoh masyarakat di Desa Paopale Laok, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Sampang, Madura.

Editor: Ifa Nabila
thesslstore.com
Ilustrasi pembunuhan. Pembunuhan menimpa seorang tokoh masyarakat di Desa Paopale Laok, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Sampang, Madura. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Pembunuhan menimpa seorang tokoh masyarakat di Desa Paopale Laok, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Sampang, Madura.

Kejadian itu berawal dari persoalan sepele cekdok di jalan raya.

Tersangka membunyikan klakson namun korban tidak mau minggir.

Baca juga: Cinta Segitiga dengan Sepupu, Suami Dibunuh Istri setelah Hubungan Badan: Leher Dijerat Kawat

Saat itu, sempat terjadi cekcok hingga korban sempat menantang duel pelaku.

Aksi pembunuhan itu dilakukan oleh tiga orang.

Baru satu tersangka pembunuhan tokoh masyarakat bernama Haryanto (32) yang kini ditangkap.

Sementara dua tersangka lainnya masih dalam pengejaran polisi atau DPO.

Kasus pembunuhan saudara Kepala Desa Paopale Laok itu berawal dari bunyi klakson saat kedua pihak bersalipan di jalan desa setempat.

Baca juga: Kakek Curi Motor Usang untuk Biaya Hidup, Ngaku Tak Ada Niat: Awalnya Cuma Lewat

Kemudian, terjadi cekcok dan hingga akhirnya ada aksi pembacokan yang mengakibatkan satu nyawa melayang yakni, Suliman (korban).

Kapolres Sampang, AKBP Abdul Hafidz mengatakan, keterangan yang didapat dari tersangka Haryanto, insiden itu berawal dari tersangka bersama ke dua rekannya melintas di Jalan Dusun Manju Timur Desa Paopale Laok dengan mengendarai mobil Toyota Avanza merah nopol M 1714 HE.

Kemudian, mereka berpapasan dengan korban, yang pada sat itu mengendarai sepeda motor jenis Yamah RX-KING hitam dengan nopol M 3428 PA.

"Setibanya di Tempat Kejadian Perkara (TKP) korban diklakson, namun tidak mau minggir. Setelah itu korban malah ngomel-ngomel terhadap sejumlah orang di dalam mobil tersebut," ujarnya.

Mengetahui hal itu, pelaku Haryanto berhenti dan meminta maaf.

Akan tetapi, yang bersangkutan malah menantang tersangka untuk duel atau berkelahi.

Baca juga: Emosi Istrinya Sering Digoda, Suami Hajar dan Tusuk Tetangganya Lalu Buang Tubuh ke Sungai

Tidak terima atas tantangan dari korban, tersangka bergegas mengambil senjata tajam jenis celurit yang tersimpan di dalam mobil.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved