Ayah Tiri Rudapaksa Anak

Diduga Ibu Korban Sekongkol dengan Ayah Tiri yang Setubuhi Pelajar SMP di Kendari

Mutmainah,mengatakan ibu kandung korban tahu, suami menindih putri kandungnya. Bahkan,ibu korban terkesan bersekongkol dengan pelaku.

Penulis: Risno Mawandili | Editor: Laode Ari
medium.com
Ilustrasi pemerkosaan. 

"Ada kakaknya laki-laki, karena putus sekolah dia jadi pelaut. Karena itu, waktunya di rumah kadang cuma satu kali satu bulan," imbuh Mutmainah.

Korban Diancam 

Korban digauli pelaku sejak duduk di bangku kelas 5 sekolah dasar (SD).

Akibat perbuatan pelaku, kini korban hamil 7 bulan.

Korban ditemani tantenya melaporkan kasus tindakan asusila yang dilakukan ayah tiri ke Kepolisian Sektor (Polsek) Abeli, Kamis (8/4/2021).
Korban ditemani tantenya melaporkan kasus tindakan asusila yang dilakukan ayah tiri ke Kepolisian Sektor (Polsek) Abeli, Kamis (8/4/2021). (Handover)

Ternyata, saat digauli, pelajar SMP itu selalu diancam ayah tirinya, agar mau memenuhi nafsu bejatnya.

Kata Mutmainah, pelaku saat melancarkan aksi bejatnya, ayah tiri selalu menodongkan pisau di leher korban.

"Diancam, ditodongkan pisaudi lehernyan, sementara digauli," ujar Mutmainah.

Ia menambahkan, pelaku mengancam korban, jika berteriak, maka akan digerek.

"Karena takut, mau bagaimana lagi, korban pasrah," ujarnya lagi.

Mutmainah merupakan Ketua Jaringan Perempuan Pesisir Sultra.

Organisasi perempuan ini yang mengawal pelaporan kasus tersebut di Polres Kendari. 

Baca juga: Pengakuan 11 ABG Prostitusi Online Dilakoni Baru 3 Bulan, Nafkahi Keluarga saat Pandemi Covid-19

Baca juga: 7 Fakta Prostitusi Online di Kendari, Wanita 16-19 Tahun, Dibooking via MiChat, Tarifnya Rp500 Ribu

Baca juga: Cerita Prostitusi Online di Kendari, Rela Open BO Demi Nafkahi Keluarga: Gaji Suami Tak Cukup

Hamil 7 bulan

Sebelumnya, Ketua Jaringan Perempuan Pesisir Sulawesi Tenggara, Mutmainah mengatakan, kondisi kehamilan korban pertama kali diketahui keluarga korban, pada Rabu (7/4/2021) siang.

"Jadi yang pertama mengetahui perbuatan itu adalah tantenya. Dia curiga ketika melihat korban memakai daster dan kelihatan gemuk," ujar Mutmainah lewat sambungan telepon, Kamis (8/4/2021).

Korban ditemani tantenya itu melaporkan kasus itu ke Kepolisian Sektor atau Polsek Abeli, Kota Kendari, Rabu (7/4/2021) malam.

Halaman
123
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved