Siswa Kendari Digerebek di Hotel
Fakta Prostitusi MiChat Siswi Terciduk di Kendari, Mau Digilir, Bayar Ditempat, Dua Tahun Beroperasi
Fakta penggerebekan siswa di Kote Kendari: dari prostitusi online MiCat hingga ada yang tunggu giliran.
Penulis: Mukhtar Kamal | Editor: Risno Mawandili
Empat siswa-siswi ditangkap petugas kepolisian dalam satu kamar hotel di Kota Kendari. Keempat pelaku masih duduk dibangku sekolah menengah. Tiga orang siswa-siswi SMA dan satu orang masih duduk di bangku kelas 2 SMP.
Dua pasangan remaja itu diamankan di Hotel Kingston yang berlokasi di bilangan Jalan Saosao, Kelurahan Bende, Kecamatan Kadia, Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).
Sebanyak empat siswa Kendari tersebut digerebek oleh petugas Kepolisian Sektor atau Polsek Baruga, Kota Kendari, Provinsi Sultra, yang menggelar Operasi Pekat Anoa.
Operasi berlangsung Kamis (25/03/2021) hingga Jumat (26/03/2021) dinihari.

Adapun identitas para pelaku yakni, dua orang lelaki dan dua orang perempuan.
Dua orang lelaki itu merupakan siswa SMK Kendari yang diamankan yakni SR dan MF yang masing-masing berusia 16 tahun.
Sementara dua orang perempuan, satu siswi SMK Kota Kendari berusia 15 tahun berinisial DA dan anak baru gede (ABG) berstatus pelajar SMP negeri di Konawe berusia 15 tahun inisial PM.
“Sebanyak 4 pasangan muda mudi diamankan pada pelaksanaan Operasi Pekat Anoa,” kata Kapolsek Baruga AKP Gusti Komang Sulastra kepada TribunnewsSultra.com, Jumat (26/03/2021) pagi.
AKP Gusti bersama 8 personelnya memimpin langsung operasi dalam rangka menciptakan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) yang kondusif di wilayah hukum Polsek Baruga tersebut.
Selanjutnya, 2 pasangan remaja tersebut diamankan lalu di bawa ke Markas Polsek Baruga untuk dilakukan pembinaan. (*)
(Laporan Wartawan TribunnewsSultra.com, Husni Husein)