Bocah ABG Ditemukan Tewas Penuh Luka di Selokan, HP dan Motor Hilang, Ternyata Dihabisi Tetangga

Korban berasal dari Desa Lambangan, Kecamatan Wonoayu, Sidoarjo, Jawa Timur.

Editor: Ifa Nabila
indianexpress.com
Ilustrasi jenazah. Seorang bocah SMP bernama Andika Reza Rahmadani (14) ditemukan tewas di parit. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Seorang bocah SMP bernama Andika Reza Rahmadani (14) ditemukan tewas di parit.

Korban berasal dari Desa Lambangan, Kecamatan Wonoayu, Sidoarjo, Jawa Timur.

Sedangkan jasad korban ditemukan di parit atau sungai kecil di Dusun Karang Ploso, Desa Gelang, Kecamatan Tulangan, Sidoarjo itu dihabisi tetangganya sendiri.

Dua pelaku kejahatan ini sudah berhasil ditangkap petugas.

Baca juga: Ingin Bisnis seperti Tetangga, Pria Ini Nekat Curi Ribuan Pengait Bra: Ingin Bikin Bra di Rumah

“Dua sudah ditangkap. Namun masih dalam proses pemeriksaan.

Jadi kami belum bisa menyampaikannya ke media,” kata Kasat Reskrim Polresta Sidoarjo Kompol Wahyudin Latif, Rabu (10/3/2021).

Pelaku yang sudah ditangkap petugas itu diketahui berinisial HNF (27) dan BY (25), keduanya warga Desa Lambangan, Kecamatan Wonoayu, Sidoarjo.

Pertama yang diringkus petugas adalah HNF. Kecurigaan petugas terhadap pemuda ini berdasar keterangan sejumlah saksi dan beberapa alat bukti yang ada.

Baca juga: Dua Hari Hilang, Bocah 13 Tahun di Kolaka Ditemukan Pingsan Dalam Karung, Warga Lihat Kejadian Aneh

Namun ketika dicari, HNF sempat berpindah-pindah tempat untuk bersembunyi.

Sampai akhirnya, dinihari kemarin pemuda itu ditangkap petugas Unit Resmob Satreskrim Polresta Sidoarjo saat berada di Buduran, Sidoarjo.

Dia pun langsung digelandang ke Mapolresta Sidoarjo untuk menjalani pemeriksaan.

Dari sana, petugas juga terus melakukan pencarian terhadap satu pelaku lain.

Bahkan, BY terdeteksi kabur ke luar kota setelah peristiwa kematian korban itu terungkap. Pemuda itu diketahui bersembunyi di daerah Magetan.

Baca juga: Diduga gara-gara Kalah Pilkades, Pria Ini Dirikan Bangunan di Jalan hingga 4 Keluarga Terisolasi

Setelah melalui serangkaian penelusuran, BY pun berhasil diringkus petugas Unit Pidum Satreskrim Polresta Sidoarjo di tempat persembunyinyannya di Magetan.

“Keduanya sudah diamankan di Polresta Sidoarjo, dan saat ini masih menjalani pemeriksaan,” ujar Wahyudin Latif.

Ditanya tentang kronologi kejahatan yang dilakukan dua pelaku tersebut, Kasat Reskrim belum bersedia menceritakan.

Demikian pula saat ditanya terkait motif dari dua pelaku itu sampai tega menghabisi nyawa korban, juga belum dijawab dengan alasan masih penyelidikan.

“Besok kalau penyelidikan sudah menemukan titik terang, akan kami sampaikan semua. Bagaimana kronologi dan motif dari peristiwa ini,” lanjut dia.

Korban Andika Reza Rahmadani ditemukan mengambang di parit Dusun Karang Ploso, Jumat (5/3/2021) lalu.

Saat ditemukan pelajar SMP itu sudah dalam keadaan tidak bernyawa. Setelah dilakukan pemeriksaan, diketahui ada beberapa luka bekas benturan benda keras di tubuhnya.

Kecurigaan juga muncul karena ponsel dan sepeda motor milik korban tidak ada. Padahal, saat keluar rumah dan sampai beberapa jam sebelum ditemukan dalam kondisi meninggal, korban masih sempat berkomunikasi dengan keluarga melalui ponselnya.

Menurut Abdul Rohman, ayah korban, anaknya itu membawa sepeda motor Honda Beat warna biru putih bernopol W 3185 WV.

“Itu sepeda motor milik kakaknya, yang dibawa sejak sore,” kata Abdul Rohman.

Korban keluar rumah sejak Kamis sore.

Remaja kelas 2 SMP itu membawa sepeda motor Beat milik kakaknya, berpamitan untuk ziarah di makam kakeknya di Desa Sudimoro, Kecamatan Tulangan, Sidoarjo.

Baca juga: Cerita Tanjakan Cae Tempat Kecelakaan Bus di Sumedang yang Terkenal Ekstrem, Jalan Menanjak Berkelok

Anak kedua dari tiga bersaudara itu, menurut beberapa temannya, pada Kamis malam sekira pukul 21.00 juga terlihat di sebuah warung kopi di Karangploso, Kecamatan Tulangan bersama beberapa rekannya.

Sekira pukul 21.30 WIB, korban juga sempat menelpon kakaknya. Bertanya apakah sepeda motor akan dipakai atau tidak.

Kakak korban mengaku akan memakai motornya, sehingga dia disuruh pulang.

Tapi sekira pukul 22.00 WIB ponsel korban sudah tidak aktif saat dihubungi kembali.

Sampai keesokan harinya, tidak ada kabar dari korban. Dan Jumat sore, keluarga mendapat kabar tentang penemuan mayat yang ciri-cirinya seperti korban.

Dari sana, keluarga langsung menuju rumah sakit untuk mengeceknya. Setelah dipastikan, kemudian jenazah dibawa pulang untuk dimakamkan.

Di sisi lain, petugas kepolisian masih terus melakukan penyelidikan terkait peristiwa ini.

Selain melakukan olah TKP dan memintai keterangan ke berapa saksi, petugas juga sudah mengumpulkan sejumlah bukti petunjuk terkait peristiwa ini.

Dari sana terungkap dua pelaku itu, yang kemudian berhasil diringkus petugas kepolisian. (SURYA.co.id/M Taufik)

Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Terungkap Penyebab Tewasnya Remaja yang Jasadnya Dibuang di Parit Desa Gelang Tulangan Sidoarjo

Sumber: Surya
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved