Jangan Lakukan 7 Hal Ini di Pagi Hari Bila Tak Mau Aktivitas Harian Anda Menjadi Kacau

Hindari kekacauan di pagi hari bila tak ingin hari Anda menjadi kacau dan akhirnya berpengaruh pada kelancaran aktivitas dan produktivitas harian.

Nattakorn Maneerat
Hindari kekacauan di pagi hari bila tak ingin hari Anda menjadi kacau dan akhirnya berpengaruh pada kelancaran aktivitas dan produktivitas harian (foto ilustrasi bangun pagi). 

5. Multitasking

Saat Anda menyusun banyak daftar tugas yang harus dilakukan, Anda pasti tergoda untuk meringkasnya.

Zellner menyarankan, lebih baik melakukan monotasking saja.

"Multitasking dapat mengurangi produktivitas hingga 40 persen dan dapat memiliki efek negatif jangka panjang pada otak," ujar Zellner.

Ia menjelaskan, transisi ke monotasking dapat memakan waktu beberapa minggu, saat seseorang melatih otak untuk fokus pada tugas tertentu untuk jangka waktu yang lebih lama.

6. Tidak bersiap pada malam sebelumnya

Di penghujung hari yang melelahkan, hal terakhir yang ingin dilakukan seseorang adalah merencanakan pada hari berikutnya.

Namun, para ahli mengatakan, hal itu dapat membuat perbedaan besar dalam produktivitas dan akhirnya dapat memberi seseorang lebih banyak waktu jeda untuk beristirahat.

"Saya merekomendasikan bahwa di akhir setiap hari kerja, orang-orang membuat daftar hal-hal yang harus dilakukan untuk keesokan harinya," ujar Laura Vanderkam.

Setelah melihat daftar, cek hal-hal yang sulit di hari itu, sehingga Anda bisa tahu kapan waktu yang tepat agar daftar itu bisa selesai di penghujung hari.

Selain itu, hal yang harus diperhatikan yakni tidur berkualitas.

Sebuah studi pada tahun 2016 mengungkapkan, kurang tidur akan mengganggu proses konsentrasi otak dan kemampuan memperhatikan sesuatu secara selektif.

Artinya, kurang tidur malam akan menghalangi kemampuan seseorang untuk melakukan tugas produktif di hari berikutnya.

7. Tidak memprioritaskan ketenangan

Pagi hari bisa kacau jika Anda melakukan aktivitas banyak sambil merawat orang lain.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved