Sekeluarga Guru Ngaji Dibacok Tetangga: Ibu Tewas, Dua Anak Selamat
Terjadi penganiayaan sadis di Desa Lamjabat, Kecamatan Meuraksa, Kota Banda Aceh.
TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Terjadi penganiayaan sadis di Desa Lamjabat, Kecamatan Meuraksa, Kota Banda Aceh.
Korbannya adalah satu keluarga pemuka agama.
Sedangkan pelaku adalah tetangganya sendiri.
Tiga orang luka bacok yakni ibu dan dua putrinya, namun nyawa sang ibu tak terselamatkan.
Baca juga: Niatnya Beli Minum, Bocah 6 Tahun Malah Dicabuli Penjaga Toko Kelontong
Kapolsek Meuraksa, Polresta Banda Aceh, Iptu Sujono mengatakan, pelaku pembacokan satu keluarga pemuka agama yang berprofesi sebagai guru mengaji ini masih tetangga korban.
"Tadi kami dapat laporan kejadian pembacokan satu keluarga tersebut sekitar pukul 10.30 WIB," kata Iptu Sujono kepada wartawan, Jumat (05/03/2021).
"Kemudian kami langsung menuju ke lokasi. Setelah dilakukan penyelidikan, pelaku merupakan tetangga korban."
Motif pembacokan pemuka agama di Aceh belum jelas
Menurut dia, pelaku pembacokan berhasil ditangkap namun motif pembacokan belum diketahui.
"Pelaku inisial P (21) sehari-hari bekerja di warung kopi," kata Iptu Sujono.
Baca juga: Geng Motor yang Bacok Polisi Sempat Pesta Miras: Kelompok Ini Ingin Dianggap Paling Hebat
"Saat ini masih dilakukan penyelidikan dan belum diketahui motifnya."
"Dari tangan pelaku diamankan sebilah sangkur yang digunakan saat membacok korban."
Sosok R korban pembacokan di Aceh dikenal baik dan ramah
Data korban yang meninggal yakni R (35).
Sebelumnya, korban sempat dilarikan ke rumah sakit namun tidak tertolong lantaran luka di bagian dada.
Baca juga: Kakak Beradik Lansia Ditemukan Tewas di Rumah, Penyebab Kematian Belum Diketahui