Area Pemakaman Jenazah Covid di TPU Nyaris Penuh, Pemkot Kendari Tambah Luas Lahan Hingga 1 Hektar

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Pemerintah Kota Kendari menambah luas area pemakaman untuk jenazah Covid-19 di Tempat Pemakaman Umum atau TPU Punggolaka.

Penambahan luas lahan tempat pemakaman jenazah Covid-19 ini, dilakukan karena lahan yang telah disediakan nyaris penuh

Sebelumnya luas lahan untuk pemakaman jenazah korban Covid-19 mencapai 5 ribu meter persegi.

Namun, pemkot menambah lagi luas area tersebut sebanyak 5 ribu meter persegi hingga keseluruhan mencapai 1 hektar.

Baca juga: Wali Kota Kendari Sulkarnain Ungkap Efek Suntik Vaksin Sinovac, Terasa Ngantuk hingga Magrib

Baca juga: 8 Ribu Vaksin Tahap 2 Tiba di Kendari, Wali Kota Prioritaskan untuk Guru, Dinkes Sebut untuk Lansia

Baca juga: Kelompok Lansia di Kendari Segera Divaksin Termasuk Gubernur Ali Mazi, Jika Penuhi Syarat Ini

Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir mengatakan penambahan luas area  tersebut untuk mengantisipasi jumlah kematian pasien Covid-19 di Kendari.

"Kita sudah siapkan lahan penambahan baru. Untuk mengantisipasi, dengan luas yang sama. Sehingga kita genapkan luasnya," ucap Sulkarnain di Rujab Wali Kota, Jl Malaka, Kelurahan Kambu, Kecamatan Kambu, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), Senin(1/3/2021).

Meski saat ini angka kematian akibat penyebaran Covid-19 di Kota Kendari sebanyak 58 orang.

Sulkarnain berharap jumlah tersebut tidak bertambah.

"Kita doakan yah semoga tetap baik semuanya," harap Sul sapaannya.

Sementara Kepala Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Pemakaman Punggolaka, Kota Kendari, Muhammad Idris mengatakan, Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Kendari belum lama ini sudah menurunkan alat berat.

Alat berat tersebut untuk membersihkan lahan dan area pemakaman yang dipersiapkan.

"Baru Minggu lalu PU turun, 50 persediaan lubang," ungkapnya.

Sementara itu, lubang makam untuk jenazah covid yang tersedia di TPU Punggolaka sebanyak 56 titik.

Diantaranya 50 titik baru dan 6 merupakan titik lubang makam lama yang belum terisi.

Kata Idris, jenazah Covid-19 yang dikuburkan di TPU bukan hanya berasal dari Kota Kendari, namun ada sebagian jenazah rujukan dari luar kota.

Kasus Kematian Pasien Covid-19 Kota Kendari

Dari data Satuan Tugas atau Satgas penanganan Covid-19 Kota Kendari pada Minggu (28/02/2021).

Jumlah kasus kematian sebanyak 58 orang.

Sementara jumlah warga yang terkonfirmasi positif Covid-19 berjumlah 82.

Untuk kasus sembuh sebanyak 4383 orang.

Serta sebanyak 2172 orang dalam pemantauan dan 4508 untuk warga yang kontak erat atau OTG. (*)

 Laporan wartawan TribunnewsSultra.com/Muhammad Israjab