Kisah Desi Larassati, Wanita asal Tegal yang Beprofesi sebagai Sopir Truk dan Sinden
Perempuan bernama Desi Larassati (23) menjadi sorotan lantaran berprofesi sebagai sopir truk.
Namun Desi terus meyakinkan keluarganya dan menyatakan semua akan baik-baik saja serta dia juga senang menjalaninya.
Alhasil ia bisa bertahan sampai sekarang terlebih setelah menikah dan dikaruniai satu orang anak.
Desi pun semakin serius menjalani profesinya sebagai sopir truk.
• Kisah Pria di Banjarnegara 5 Tahun Hidup di Becak: Tak Punya Rumah karena Sudah Dijual

Buat usaha material
Diungkapkan, saat ini Desi sudah memiliki usaha material sendiri yaitu suplier tanah urug Satria Laras Jaya Hutama (SLJH).
Dari yang awalnya hanya memiliki satu truk, saat ini Desi sudah memiliki tiga kendaraan truk.
"Aktivitas saya setiap harinya kalau pagi atau siang narik truk, nanti malam harinya menjadi sinden ikut dengan anaknya almarhum Ki Enthus Susmono yaitu Ki Haryo Enthus Susmono," bebernya.
"Untuk saya selagi pekerjaan itu halal, membuat nyaman, tidak ada kata gengsi tetap dikerjakan saja," tegasnya.
Ketika sedang menarik truk, Desi biasa membawa material bangunan seperti batu kali dan pasir pesanan customer.
Sekali angkut beratnya bisa mencapai 7 ton, tapi hal ini tidak menjadi masalah bagi Desi.
Selama ini Desi dibantu oleh tiga orang karyawan dan juga sang suami yang memiliki profesi sama sepertinya.
• Penemuan Bangkai Paus Raksasa di Maluku: Terdampar di Area Pepohonan Bakau
Akui sering digoda saat tengah mengendarai truknya
Ketika ditanya soal pengalaman yang tidak menyenangkan saat sedang menyupir truk, Desi mengaku sering digoda oleh kaum adam yang kebetulan bertemu dengannya di jalan.
Kebanyakan dari mereka yang baru pertama kali melihat tidak menyangka bahwa Desi bisa mengendarai truk seorang diri.
"Jujur saya tidak pernah merasa malu dengan profesi saat ini karena berkaca pada ayah saya. Dari profesinya sebagai sopir truk ia bisa menafkahi keluarga dan empat anaknya sekolah semua, sehingga saya sangat termotivasi dan ingin mengajak semua wanita untuk berani beda," ungkapnya.