Program Gubernur Sultra 2025
Setelah SMA Garuda, Sulawesi Tenggara Bakal Punya SD dan SMP Unggulan di 17 Kabupaten Kota
Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara berencana membentuk sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP) unggulan di setiap kabupaten dan kota.
Penulis: Dewi Lestari | Editor: Amelda Devi Indriyani
TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI – Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Pemprov Sultra) berencana membentuk sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP) unggulan di setiap kabupaten dan kota.
Provinsi Sultra memiliki 15 kabupaten, yakni Kolaka Timur, Kolaka Utara, Kolaka, Konawe, Konawe Selatan, Konawe Utara, Konawe Kepulauan, Wakatobi, Bombana, Muna, Muna Barat, Buton, Buton Utara, Buton Selatan, dan Buton Tengah.
Lalu, terdapat dua kota, yakni Kendari sebagai ibu kota provinsi dan Baubau.
Gubernur Andi Sumangerukka, mengatakan pembentukan SD dan SMP unggulan bertujuan mempersiapkan pelajar asal Sultra agar mampu bersaing masuk ke SMA Garuda yang dibangun di daerah tersebut.
Sekokah unggulan Garuda akan menampung siswa dari seluruh Indonesia, sehingga Pemprov Sultra perlu menyiapkan peserta didik sejak jenjang SD dan SMP agar dapat lolos ke jenjang sekolah menengah atas (SMA) tersebut.
Sekolah Garuda di Sultra akan dibangun di Desa Lebo Jaya, Kecamatan Konda, Kabupaten Konawe Selatan, di atas lahan seluas 20 hektare.
“Dampak pendidikan dari sekolah unggulan ini sangat besar. Ke depan, akan ada SD dan SMP unggulan di masing-masing daerah,” kata Andi Sumangerukka usai launching Sekolah Garuda di Konawe Selatan, Rabu (8/10/2025).
Baca juga: Termasuk Konawe Selatan Sulawesi Tenggara, Sekolah Garuda Bakal Dikenalkan Serentak di 16 Titik
“Kita berharap lulusan dari sekolah-sekolah itu nantinya bisa diterima di SMA Garuda,” sambungnya.
Purnawirawan TNI itu menyampaikan dengan adanya SD dan SMP unggulan, masyarakat Sultra akan memiliki kesempatan yang sama untuk memperoleh pendidikan berkualitas tanpa harus keluar daerah.
Selain meningkatkan mutu pendidikan, kehadiran sekolah unggulan di setiap wilayah juga diharapkan dapat melahirkan lebih banyak anak-anak berprestasi dari Sultra.
“Kita ingin agar fasilitas pendidikan terbaik bisa dinikmati oleh anak-anak Sultra sendiri,” katanya.
Politisi Partai Gerindra itu menyebut, selain meningkatkan kualitas pendidikan, pembangunan SMA Garuda juga membawa dampak positif terhadap perekonomian daerah.
Daerah Konawe Selatan akan maju secara ekonomi, seperti dengan hadirnya pasar, rumah sakit, dan berbagai aktivitas masyarakat lainnya.
Sehingga, Ia menginstruksikan seluruh pimpinan kabupaten dan kota membentuk SD dan SMP unggulan.
Baca juga: Sekolah Rakyat Jenjang SMA Mulai Dibangun 2026, Gubernur Sultra Siapkan Lokasi di Konawe dan Konsel
“Saya berharap para bupati dan wali kota dapat menindaklanjuti hal ini, karena tanpa sinergi, kita tidak akan mampu melahirkan anak-anak berprestasi,” jelasnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.