285 Komputer hingga 30 Smartboard Dibagikan ASR ke SMA di Sulawesi Tenggara Lewat Program Penggaris

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI – Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Andi Sumangerukka (ASR), menyalurkan bantuan pendidikan untuk sekolah menengah atas (SMA) melalui program Perlengkapan Seragam dan Sekolah Gratis (Penggaris). 

Penyerahan bantuan itu dilakukan secara simbolis di Sekolah Menengah Atas Negeri atau SMAN 2 Kendari, Senin (6/10/2025).

Lokasi sekolah tersebut berada di Jalan Sisingamangaraja, Kelurahan Rahandouna, Kecamatan Poasia, Kota Kendari.

Berjarak 3,4 kilometer dari Kantor Gubernur Sultra di Kompleks Bumi Praja, Kelurahan Anduonohu, Kecamatan Poasia.

Dalam program tersebut, total ada tujuh item bantuan pendidikan yang diberikan kepada sekolah-sekolah di Sultra. 

Baca juga: BREAKING NEWS Gubernur ASR Lantik Pejabat Administrator, Pengawas, Fungsional Sulawesi Tenggara

Bantuan itu mencakup 285 unit komputer untuk 18 sekolah dan 30 unit smartboard interactive untuk tiga sekolah. 

Selain itu, diserahkan 27 set alat laboratorium IPA untuk 27 sekolah serta 25 set peralatan pendidikan Penjaskes untuk 25 sekolah.

ASR juga menyalurkan pengadaan mebel sekolah yang terdiri atas 66 ruang kelas untuk 17 sekolah dan 14 ruang guru untuk 14 sekolah. 

Program Penggaris turut membagikan 12.750 seragam putih abu-abu dan 12.750 seragam olahraga kepada siswa SMA di berbagai kabupaten dan kota di Sultra.

Gubernur ASR, mengatakan ketujuh bantuan ini menjadi bentuk nyata perhatian Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sultra terhadap peningkatan mutu pendidikan. 

Baca juga: Konawe Selatan Masuk 4 SMA Garuda Pertama Indonesia, ASR Serahkan Sertifikat ke Kemendikti Saintek

Menurutnya, sektor pendidikan merupakan salah satu pilar utama dalam mewujudkan Sultra yang maju, aman, sejahtera, dan religius.

“Tiga langkah penting sedang kami lakukan, yakni peningkatan akses pendidikan lewat beasiswa, mutu pembelajaran dengan perbaikan sarana dan prasarana, serta penguatan pendidikan inklusif bagi siswa SLB,” kata Andi Sumangerukka.

Purnawirawan TNI itu menegaskan pentingnya tanggung jawab kepala sekolah dalam memastikan bantuan yang diberikan dapat dimanfaatkan secara optimal. 

Ia menyebut, masih ada sekolah yang belum menggunakan fasilitas bantuan seperti smartboard dengan baik. 

Karena itu, ia meminta para kepala sekolah dan dinas terkait untuk memastikan seluruh bantuan berfungsi maksimal dan tepat guna demi meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah.

Baca juga: Syarat Penerima Seragam SMA Gratis di Sulawesi Tenggara, Gubernur ASR Bagikan 17.500 Baju-Celana