Aksi Brutal Siswa SMA Aniaya Guru Disaksikan Ayahnya Sosok Polisi di Sinjai Sulawesi Selatan

Aksi brutal siswa SMA aniaya guru disaksikan ayahnya sosok polisi di Sekolah Menengah Atas Negeri atau SMAN 1 Sinjai, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Aqsa
kolase foto Tribun-Timur.com
SISWA ANIAYA GURU SINJAI - Kolase foto arsip suasana Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Sinjai, Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan (Sulsel), pascakejadian siswa aniaya guru yang juga Wakil Kepala Sekolah (Wakasek) Kesiswaan, serta sosok polisi sang ayah dari terduga siswa yang melakukan pemukulan. Kasus tersebut kini ditangani Polres Sinjai. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, SINJAI - Aksi brutal siswa SMA aniaya guru disaksikan ayahnya sosok polisi di Sekolah Menengah Atas Negeri atau SMAN 1 Sinjai, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Guru korban penganiayaan siswanya adalah Mauluddin yang juga merupakan Wakil Kepala Sekolah (Wakasek) Bidang Kesiswaan.

Sementara, terduga pelaku yang tega menganiaya gurunya hingga terluka adalah MR (17), sosok siswa kelas XII.

MR adalah anak dari Aiptu Rajamuddin, sosok polisi yang bertugas di Satuan Lalulintas Kepolisian Resort atau Satlantas Polres Sinjai.

Bintara tinggi tingkat dua di Kepolisian Republik Indonesia (Polri) ini ikut menyaksikan detik-detik sang anak menganiaya guru.

Tak hanya sekali, MR memukul Mauluddin berkali-kali sembari memiting leher korban dengan salah satu lengannya.

Peristiwa penganiayaan tersebut terjadi di Ruangan Bimbingan Konseling Sekolah Menengah Atas Negeri (BK SMAN) 1 Sinjai.

Baca juga: Oknum Polisi Polres Konawe Utara Aniaya Pacarnya, Dilaporkan ke Polda Sulawesi Tenggara

Sekolah berlokasi di Jalan Persatuan Raya, Kelurahan Balangnipa, Kecamatan Sinjai Utara, Kabupaten Sinjai, Provinsi Sulsel.

Kabupaten di bagian pantai timur Sulawesi Selatan ini berjarak sekitar 200an kilometer (km) dari Kota Makassar.

Dengan jarak tempuh berkendara sekitar 3-4 dari dan ke ibu kota Provinsi Sulsel tersebut.

Kasus inipun tengah bergulir di kepolisian menyusul laporan korban ke Polres Sinjai.

Nasib siswa aniaya guru sudah dikeluarkan dari sekolah.

Kepala SMAN 1 Sinjai, Suardi, menyesalkan peristiwa ini, termasuk tindakan ayah siswa yang membiarkan anaknya memukul korban.

“Yang kami sesalkan karena ayahnya hanya membiarkan anaknya memukul Pak Mauluddin,” katanya.

Sedangkan, Aiptu Rajamuddin, secara terpisah, membantah membiarkan anaknya memukuli korban.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved