Anak Bunuh Ibu Kandung di Muna

Polisi Temukan Parang yang Dipakai Pria ODGJ Habisi Nyawa Ibunya hingga Lukai Tetangga di Muna

Parang pria ODGJ di Kabupaten Muna Sulawesi Tenggara (Sultra) yang dipegang saat mengamuk di temukan polisi di bawah pohon bambu.

Penulis: sawal | Editor: Desi Triana Aswan
Kolase foto TribunnewsSultra.com
ODGJ - Kolase foto pelaku dan jasad ibunya yang telah dihabisi nyawanya. Pria ODGJ di Kabupaten Muna Sulawesi Tenggara (Sultra) mengamuk tak hanya menghilangkan nyawa ibunya, namun salah seorang tetangga kebunnya ikut menjadi korban. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Salah satu parang pria ODGJ di Kabupaten Muna Sulawesi Tenggara (Sultra) yang dipegang saat mengamuk di temukan polisi di bawah pohon bambu.

Pria yang mengalami gangguan jiwa saat mengamuk tak hanya menghilangkan nyawa ibunya, namun salah seorang tetangga kebunnya ikut menjadi korban.

Insiden naas tersebut terjadi, di Desa Kontumere, Kecamatan Kabawo, Kabupaten Muna, Jumat (12/9/2025) sekitar pukul 20.00 WITA malam.

Tetangga korban bernama La Buana mengalami luka bagian kepala dan bibir bagian bawah setelah digigit pelaku.

Setelah mengamuk, pelaku langsung melarikan diri dengan dua buah parang.

Baca juga: Pria ODGJ di Kabawo Muna Pernah Dirawat di RSJ Kendari Sebelum Aniaya Ibunya Hingga Tewas 

Kata Kapolsek Kabawo, Iptu Ashari salah satu parang yang dibawa pelaku merupakan milik korban La Buana, semetara satu parang lagi milik nya.

Belum diketahui parang yang dibuang pelaku merupakan senjata tajam atau sajam yang digunakan untuk menghabisi ibunya.

Hanya saja parang tersebut ditemukan tak jauh dari lokasi sumur tempat korban WL ditemukan tewas mengenaskan.

"Kita belum tau apakah parang ini digunakan pelaku untuk bunuh ibunya, namun kita temukan sekitar 25 meter dari sumur dibawah pohon bambu," ungkap Ashari kepada TribunnewsSultra.com.

Saat ini barang bukti dua buah parang tersebut sudah diamankan di Mako Polsek Kabawo.

Sementara pelaku juga sudah ditahan dan rencana malam ini akan langsung dibawa ke Kota Kendari untuk menjalani perawatan di rumah sakit jiwa (RSJ). (*)

(TribunnewsSultra.com/Sawal)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved