Ban Selip, Mobil Pikap Hilang Kendali Tabrak Siswi SMA hingga Tewas di Wolasi Konawe Selatan

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Inilah penyebab kecelakaan mobil pikap versus motor yang menewaskan korban LN (17) di Kabupaten Konawe Selatan (Konsel), Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).

Kecelakaan maut ini terjadi di Desa Mata Wolasi, Kecamatan Wolasi, Kabupaten Konsel, Provinsi Sultra, Minggu (14/9/2025).

Jarak Desa Mata Wolasi dengan Kota Kendari, ibu kota Provinsi Sultra, sekitar 31 kilometer (km) dengan waktu tempuh 48 menit berkendara.

Kepala Seksi Hubungan Masyarakat (Kasi Humas) Polresta Kendari, Iptu Hariddin, menjelaskan penyebab kecelakaan maut ini.

Awalnya, ban mobil pikap Suzuki APV yang dikemudikan FJ (24) mengalami selip saat melintasi jalan menikung.

Baca juga: Kronologi Kecelakaan Maut Motor vs Mobil Pikap Tewaskan Gadis 17 Tahun di Wolasi Konawe Selatan

Karena ban selip, sopir kehilangan kendali, lalu menabrak motor LN yang melintas berlawanan arah.

"Mobil ini bergerak dari arah Kendari menuju Konawe Selatan dengan kecepatan sedang," ujar Iptu Hariddin kepada TribunnewsSultra.com, Minggu (14/9/2025).

Siswi SMA ini mengendarai motornya dari arah Konawe Selatan menuju Kota Kendari.

Akibat tabrakan tersebut, LN bersama sepeda motornya terempas keras hingga mengalami luka serius.

"Korban meninggal dunia di tempat kejadian perkara (TKP) kecelakaan,” ujar Iptu Hariddin.

Baca juga: Jenazah Pemotor Wanita Korban Kecelakaan Maut di Wolasi Konawe Selatan Sudah Dibawa Keluarga

LN telah dimakamkan di kampung halamannya, Desa Mekar Sari, Kecamatan Palangga, Kabupaten Konawe Selatan.

Jarak Desa Mekar Sari dengan Desa Mata Wolasi sekira 26,7 kilometer (km), waktu tempuh 46 menit berkendara. (*)

(TribunnewsSultra.com/La Ode Ahlun Wahid)