Bocah Tewas Digorok di Kolaka Timur

Ayah Bocah yang Dibunuh di Kolaka Timur Ngaku Akrab dengan Keluarga Pelaku, Sering Minta Makanan

Pengakuan ayah korban bocah pembunuhan di Kolaka Timur Sulawesi Tenggara (Sultra) ngaku kenal dekat dengan keluarga pelaku.

Penulis: Sugi Hartono | Editor: Desi Triana Aswan
Tangkapan layar video viral
PEMBUNUHAN - Sosok Udin, ayah dari korban bocah perempuan tewas akibat digorok di Kolaka Timur, Sulawesi Tenggara (Sultra). Ia mengaku mengenal baik orang tua dari pelaku, RH, dan memiliki hubungan yang harmonis. 

MA kala itu ditemani sang adik W (7).

Di tengah-tengah perjalanan, keduanya di hadang oleh pelaku RH.

RH sudah membawa senjata tajam jenis parang untuk menyerang MA.

MA langsung menyelamatkan diri lari ke arah kebun.

RH tidak tinggal diam mengejar korban.
 
"Karena panik MA pun berlari menuju perkebunan dikejar oleh RH dengan memegang parang," ujar Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Kepolisian Resor atau Kasi Humas Polres Kolaka Timur, Iptu Irwan Pansha membenarkan fakta di atas.

Meski sudah berlari, apa daya MA berhasil terkejar oleh RH.

Pelaku kemudian melukai bagian leher korban.

W yang berhasil selamat lantas menuju ke tempat mengaji untuk melaporkan kejadian tersebut.

"MA pun ditemukan dalam kondisi terluka pada bagian leher lalu dilarikan ke rumah sakit Kolaka Timur," urai Iptu Irwan.

Namun takdir berkata lain, nyawa MA tidak bisa diselamatkan.

Sedangkan pelaku RH ditangkap tidak lama setelah kejadian.

Polisi dari jajaran Polres Kolaka masih mendalami kasus ini. (*)

(Tribunnewssultra/Sugi Hartono)

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved