Harga emas internasional sempat menyentuh USD 3.360 per troy ounce, diperkirakan mengalami koreksi ringan kisaran USD 3.270-3.315.

Baca juga: Harga Emas di Sulawesi Tenggara 2 Agustus 2025: UBS dan Galeri24 Naik hingga Rp50 Ribu

Di Indonesia, kurs Rp16.300/USD, harga spot emas internasional dikonversi sekitar Rp1.808.000-Rp1.825.000 per gram, mendekati harga jual UBS dan Galeri24.

Perbedaan harga antar merek emas di Indonesia umumnya disebabkan oleh biaya cetak, sertifikasi, dan reputasi produsen. 

Tercatat vendor Antam memiliki sertifikat internasional, untuk vendor UBS dan Galeri24 menggunakan sertifikat nasional.

Sertifikat emas Antam berbentuk hologram terpisah, sedangkan UBS dan Galeri24 biasanya menggunakan sertifikat laminasi untuk pecahan kecil, menyerupai SIM card.

Dari sisi likuiditas, emas Antam cenderung lebih mudah dijual kembali karena diterima luas oleh toko emas dan lembaga keuangan. 
Namun, UBS dan Galeri24 juga memiliki jaringan distribusi yang kuat melalui Pegadaian.

Pegadaian sebagai distributor resmi ketiga merek ini memainkan peran penting dalam menjaga transparansi harga dan aksesibilitas investasi emas di seluruh Indonesia.

Dalam konteks Sulawesi Tenggara, harga emas hari ini menjadi acuan penting bagi masyarakat dan pelaku usaha yang menjadikan logam mulia sebagai instrumen lindung nilai.

Stabilnya harga emas juga memberikan kepastian bagi program tabungan emas, arisan emas, dan pembiayaan berbasis logam mulia yang marak di daerah.

Untuk investor pemula, Galeri24 bisa menjadi pilihan ideal karena harga per gramnya lebih rendah, namun tetap memiliki kualitas dan jaminan dari Pegadaian.

UBS, sebagai produk lokal dari PT Untung Bersama Sejahtera, menawarkan fleksibilitas dalam ukuran dan desain, cocok untuk pembeli yang menginginkan variasi bentuk dan kemasan.

Baca juga: Harga Emas Turun Rp8.500 Hari Ini 1 Agustus 2025: Daftar Terbaru Antam, Galeri24 dan UBS

Antam tetap menjadi primadona di kalangan investor besar dan kolektor, terutama karena reputasi global dan jaminan kualitasnya yang tinggi.

Dalam jangka panjang, harga emas diperkirakan akan tetap menguat seiring dengan ketidakpastian ekonomi global, inflasi, dan fluktuasi nilai tukar.

Pemerintah dan pelaku industri emas di Indonesia terus mendorong literasi investasi logam mulia agar masyarakat dapat memanfaatkan emas sebagai aset produktif.

Di tengah tren digitalisasi, pembelian emas kini bisa dilakukan secara online melalui aplikasi Pegadaian Digital, memudahkan akses bagi masyarakat di daerah seperti Sulawesi Tenggara.

Dengan harga yang stabil dan pilihan merek yang beragam, hari ini menjadi momen tepat untuk mempertimbangkan investasi emas, baik untuk jangka pendek maupun jangka panjang. (*)