Terbentuknya Budi Utomo menjadi awal dari Kebangkitan Nasional Indonesia.
Peringatan Hari Kebangkitan Nasional yang dilaksanakan setiap tanggal 20 Mei merupakan momen bersejarah bagi bangsa Indonesia untuk mengenang lahirnya semangat kebangsaan dan persatuan dalam memperjuangkan kemerdekaan.
Harkitnas ini menjadi refleksi atas tekad dan perjuangan kolektif rakyat Indonesia yang penuh keteguhan hati dalam melepaskan diri dari belenggu penjajahan serta menjadi tonggak awal kesadaran akan pentingnya persatuan sebagai dasar membangun masa depan bangsa.
Semangat pantang menyerah dari para pejuang pendahulu hendaknya menjadi inspirasi bagi generasi penerus bangsa.
Jiwa ksatria dan semangat patriotisme yang telah diwariskan harus terus tumbuh, berkembang, dan berakar kuat di hati setiap anak bangsa.
Dengan semangat tersebut, kita bersama-sama mewujudkan mahakarya kemajuan Indonesia yang berdaulat, kuat, dan bermartabat.
Hari Kebangkitan Nasional (20 Mei) juga berkaitan erat dengan Sumpah Pemuda (28 Oktober).
Peristiwa ini memiliki hubungan yang erat karena keduanya merupakan bagian integral dari perjuangan kemerdekaan Indonesia.
Kebangkitan Nasional menandai awal dari semangat nasionalisme yang kemudian diwujudkan dalam Sumpah Pemuda, yang memperlihatkan persatuan pemuda dari berbagai daerah untuk memperjuangkan kemerdekaan. (*)
(TribunPalu.com)(TribunnewsSultra.com/Desi Triana)