Pengalaman Buruk Timnas Indonesia Bertemu Wasit Majed Mohammed Al Shamrani saat SEA Games 2019

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Berikut ini pengalaman buruk Timnas Indonesia saat bertemu wasit Majed Mohammed Al Shamrani. Ternyata bukan kali pertama, Majed Mohammed Al Shamrani akan mengawal pertandingan Timnas Indonesia. Kali ini, ia akan menjadi wasit utama saat Timnas Indonesia vs Irak dalam laga AFC Cup 2024. Babak ini menjadi penentu lolos atau tidaknya Indonesia melaju ke Olimpiade 2024 Paris.

Berhadapan dengan Vietnam di Stadion Rizal Memorial, Filipina, Majed dinilai memberikan sejumlah keputusan yang merugikan bagi Timnas U23 Indonesia yang kala itu diperkuat Evan Dimas.

Sebut saja saat Doan Van Hau selaku bek Vietnam terlihat jelas menginjak kaki Evan Dimas.

Namun, Majed justru tak memberikan satupun peringatan maupun kartu untuk Van Hau.

Padahal, injakan kaki Van Hau sampai membuat Evan cedera hingga tak mampu melanjutkan permainan.

Endingnya, Evan harus menerima kalungan medali perak dengan menggunakan kursi roda.

Timnas U23 Indonesia kala itu kalah dari Vietnam dengan skor 0-3.

Profil

Menurut data transfermarkt, Majed merupakan wasit kelahiran 8 Desember 1989, saat ini berusia 34 tahun.

Bukan hanya menjadi wasit utama, Majed juga berpengalaman sebagai hakim garis, fourth official, hingga pernah menjadi wasit Video Assistant Referee (VAR).

Dalam kiprahnya sebagai wasit, Majed mempunyai segudang pengalaman menjadi wasit liga lokal Arab Saudi.

Bahkan, Majed pernah memimpin pertandingan Al-Nassr selaku klub Cristiano Ronaldo.

Kala itu, Majed bertugas sebagai wasit kala Al-Nassr menjamu Al-Riyadh, 8 Desember 2023 lalu.

Berada dalam naungan Asian Football Confederation (AFC), Majed juga sering kali mendapat tugas memimpin pertandingan internasional.

Majed Mohammed Al Shamrani nantinya didampingi oleh wasit VAR, Sivakorn Pu-Udom.

Nama Sivakorn Pu-Udom pun tak asing bagi pecinta sepak bola Tanah Air.

Halaman
1234