Khususnya untuk mengisi kebutuhan Aparatur Sipil Negara di Ibu Kota Nusantara (IKN).
“Diperkirakan kebutuhan CASN tahun 2024 sebanyak 2.302.543, sehingga berkemungkinan pengadaan tahun 2024 akan dilaksanakan sebanyak tiga kali dalam tahun 2024,” katanya.
“Dalam kesempatan itu juga, Plt Kepala BKN menyampaikan arahan tentang nilai ambang batas kelulusan rencana pelaksanaan CASN yakni 3, periode P1, P2, dan P3,” jelas Asrun menambahkan.
Dia melanjutkan formasi tenaga guru dan tenaga kesehatan atau nakes tetap menjadi kebutuhan nasional.
Hal ini terungkap dari penyampaian Sekjen Kemendikbud RI akan Kebutuhan Guru dan Tendik pada tahun 2024.
Sedangkan, Sekjen Kemenkes meminta dukungan pemerintah daerah agar memastikan penetapan rincian CASN 2024 dapat memenuhi kebutuhan prioritas sebanyak 79.144.
Baca juga: Pemerintah Kabupaten Konawe Sultra Siapkan 300 Kuota CPNS dan 2.989 PPPK, Rekrutmen Mulai April 2024
Dalam kesempatan itu, Plt Deputi Bidang SDM MenpanRB, Aba Subagja, yang juga selaku ketua panitia kegiatan, melaporkan persiapan pelaksanaan CASN 2024.
Begitupun penyelesaian tenaga non-ASN termasuk pemenuhan sumber daya manusia (SDM) ASN di IKN.
Sedangkan, Mendikbudristek Nadiem Anwar Makarim menyebut jika pengadaan tenaga guru akan disesuaikan dengan kebutuhan, serta tetap berkolaborasi dengan Kemenpan RB dan BKN.
Formasi CPNS-PPPK Pemprov Sultra
Berikut rincian formasi CPNS 2024 dan PPPK 2024 Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara yang disampaikan Sekda Sultra Asrun Lio dikutip dari PPID Utama Provinsi Sultra.
Pemprov Sultra akan membuka penerimaan sebanyak 7.615 CASN 2024 yang terdiri dari:
- 1.509 CPNS
- 1.067 tenaga teknis
- 442 tenaga kesehatan (nakes).
- 5.988 PPPK
- 4.305 tenaga teknis