TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Asrun Lio mengimbau ASN Kementrian Agama (Kemenag) Sultra agar menjaga netralitas dan mencegah politik identitas jelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Hal tersebut disampaikan Asrun Lio saat memberikan sambutan pada Apel peringatan hari Amal Bhakti ke-78 Kementrian Agama, di Kantor Wilayah Kemenag Sultra, Rabu (3/1/2024).

Asrin Lio mengatakan pada tahun 2024 ini semua masyarakat di Indonesia akan dihadapkan dengan peristiwa politik yakni Pemilu.

Agenda politik tersebut merupakan sesuatu hal yang lumrah, dan merupakan agenda bersama sebagai warga negara Indonesia.

Sehingga, Asrun Lio mengajak seluruh masyarakat Provinsi Sultra untuk senantiasa menjaga diri, keluarga dan warga sekitar, dalam hal tidak terlibat politik praktis.

"Bagi ASN Kemenag, jagalah netralitas sesuai dengan ketentuan perundang-undangan. Dengan netralitas itu, saya meminta kepada ASN Kemenag untuk membantu menciptakan suasana kondusif di tengah masyarakat," kata Asrun Lio.

Asrun Lio juga mengajak seluruh ASN Kemenag Sultra untuk mengawal Pemilu ini dari potensi penggunaan politik identitas, terutama identitas keagamaan.

Baca juga: Pendamping Desa di Sulawesi Tenggara Diminta Tetap Jaga Netralitas Jelang Pemilu 2024

Kemudian, ASN Kemenag Sultra diminta untuk membantu mengkampanyekan kepada masyarakat untuk tidak menggunakan politik identitas.

Sebab mudaratnya sangat besar, yang akan berujung pada disintegrasi bangsa.

"Jadikan Pemilu ini sebagai agenda yang penuh riang gembira dan suka cita," jelasnya. (*)

(Tribunnewssultra.com/Dewi Lestari)