TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Marsda TNI (Purn) La Ode Barhim menyatakan akan berjuang memenangkan Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 di Sulawesi Tenggara (Sultra).

Hal itu diungkapkan La Ode Barhim saat resmi bergabung sebagai pengurus di Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerindra Sulawesi Tenggara (Sultra), Rabu (2/8/2023).

Di Gerindra Sultra, mantan Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Partai Persatuan Pembangunan (DPW PPP) Sulawesi Tenggara ini menjabat Ketua Dewan Pembina.

Penunjukkan Barhim berdasarkan SK DPP Gerindra Nomor 07-0213/Kpst/DPP Gerindra/2023 tentang Susunan Personalia DPD Partai Gerindra Provinsi Sulawesi Tenggara.

Barhim mengungkapkan, keputusannya bergabung ke Gerindra setelah resmi mengundurkan diri sebagai Ketua PPP Sultra pada 12 Mei 2023.

Baca juga: Selain Eks Ketua DPW PPP Sultra La Ode Barhim, Wakil Bupati Konawe Kepulauan Resmi Gabung Gerindra

"Saya bergabung ke Gerindra berdasarkan persetujuan DPP Gerindra pada 7 Juli 2023," ujar La Ode Barhim.

Ia mengaku akan membantu membesarkan Gerindra dengan mencapai target politik di Pileg DPRD Provinsi, Kabupaten dan Kota.

Barhim juga akan membantu memenangkan Prabowo Subianto di Pilpes 2024. Untuk mencapai tujuan itu, ia akan mengajak simpatisan dan pendukungnya saat masih di PPP.

"Tentunya dengan saya bergabung ke Gerindra, saya akan mengajak Relawan Barhim untuk membesarkan DPD Gerindra dan terutama memenangkan Prabowo sebagai Presiden 2024," ungkapnya.

Purnawirawan TNI AU ini mengatakan setelah memutuskan mundur, dia banyak diminta oleh partai lain untuk bergabung.

Baca juga: BREAKING NEWS Mantan Ketua DPW PPP Sultra Marsda TNI Purn Barhim Gabung Gerindra Sulawesi Tenggara

Namun, pilihan keputusannya memilih partai besutan Prabowo Subinto tersebut.

"Banyak partai yang meminta saya bergabung, ada lima sampai enam partai," ujarnya.

Selain itu, pilihannya bergabung ke Gerindra karena ia sangat mengidolakan Prabowo Subianto sebagai salah satu tokoh politik yang juga mantan prajurit TNI.

"Jadi diawali dengan idola, kalau saya tidak mengidolakan beliau (Prabowo), mungkin saya tidak akan ke Gerindra," ungkap Barhim. (*)

(TribunnewsSultra.com/La Ode Ari)