AG bersama korban kemudian dijemput teman perempuannya berinisial IT.
Lalu, diantar menuju ke sebuah BTN.
Diketahui, BTN tersebut milik orang dewasa berinisial KV.
Karena kondisi sangat lelah mengantuk juga sudah larut malam, akhirnya korban tertidur di kamar di BTN tersebut.
Tidak berselang lama, pemilik BTN memasuki kamar dan mematikan lampu.
Dia Lalu memaksa korban membuka celana dan dirudapaksa dalam kamar tersebut.
Setelah pemerkosaan terjadi, korban kemudian kembali berbonceng tiga bersama IT.
Korban diturunkan didekat gedung SMP Negeri di Kecamatan Konda, Kabupaten Konawe Selatan.
Baca juga: Jaringan Perempuan Pesisir Sultra Minta Polres Konsel Tangkap 5 Terduga Pelaku Pemerkosaan Anak
Tidak berselang lama, laki-laki atas nama WY datang menjemput.
Korban lalu diajak jalan-jalan oleh WY.
Lalu WY mengajak korban ke sebuah bangunan rusak di sebuah sekolah dasar (SD).
Di dalam bangunan itu, korban diperkosa oleh WY hingga tidak berdaya.
Korban lalu ditinggalkan dalam bangunan tersebut.
Singkat cerita, ketika matari terbit, seorang murid SD menemukan korban dalam kondisi tak berdaya.
Murid SD tersebut kemudian memanggil seorang guru untuk melihat kondisi korban.