Berita Kendari

2 Kelompok Emak-emak Adu Jotos di Kendari Gegara Saingan Minta Donasi, Ternyata Langgar Kesepakatan

Penulis: Sugi Hartono
Editor: Sitti Nurmalasari
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sebanyak dua kelompok emak-emak adu jotos gegara saling saing meminta donasi kepada pengendara yang lewat di Pasar Baru Kendari, Sabtu (28/1/2023). Rilis kepolisian menyebutkan awalnya kelompok Risma Cs meminta sumbangan di perempatan lampu lalu lintas, di mana kubu Asriati sudah lebih dulu berada di lokasi tersebut untuk meminta sumbangan.

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Sebanyak dua kelompok emak-emak adu jotos gegara saling saing meminta donasi kepada pengendara yang lewat di Pasar Baru Kendari, Sabtu (28/1/2023).

Rilis kepolisian menyebutkan awalnya kelompok Risma Cs meminta sumbangan di perempatan lampu lalu lintas, di mana kubu Asriati sudah lebih dulu berada di lokasi tersebut untuk meminta sumbangan.

Karena tak terima, kubu Asriati kemudian berceletuk merespons keberadaan kelompok Risma Cs di lokasi tersebut.

"Kenapa lagi kalian di sini, tunggu-tunggu mi kalian akan mandi darah," kata Asriati sebagaimana rilis polisi, Minggu (29/1/2023).

Setelah itu, kubu Risma membalas dengan perkataan 'kita kenapa'. Selanjutnya, kubu Asriati langsung melontarkan kata-kata kasar.

Baca juga: Perkelahian 2 Kelompok Emak-emak Peminta Donasi Sekitar Lampu Lalu Lintas Wua-wua Kendari Berdamai

Sehingga Risma cs yang awalnya berprofesi sebagai penjual tisu langsung meninggalkan perempatan tersebut menuju kios yang berada di sekitar lampu lalu lintas Pasar Baru.

Hanya saja, kelompok Asriati kembali mengejar kelompok Risma Cs dan terjadi peristiwa adu jotos tersebut.

Perebutan Kuasa di Lampu Lalu Lintas Pasar Baru

Berdasarkan penelusuran TribunnewsSultra, perkelahian itu bukan semata dipicu ketersinggungan oleh dua kelompok, melainkan ada motif perebutan kuasa melakukan kegiatan di lampu lalu lintas tersebut.

Seorang saksi mata, Lodi mengatakan kejadian adu jotos dua kelompok emak-emak tersebut mulai terlihat sejak tiga hari yang lalu.

Tiga orang penjual tisu (Risma Cs) menegur peminta donasi (keluarga Asriati Cs) tidak melakukan kegiatannya pada pagi sampai sore hari, karena mengganggu aktivitas mereka saat berjualan tisu.

Baca juga: Anak Jalanan, Gelandangan dan Pengemis di Kendari Kini Mulai Berkurang, Satpol PP Giatkan Patroli

Kata Lodi, dalam peristiwa beberapa hari yang lalu itu juga terjadi adu mulut antara kelompok Risma Cs dan peminta donasi yang belakangan diketahui merupakan keluarga Asriati Cs.

"Hanya saja karena peminta donasi ini tidak bisa melawan makanya mereka pulang dan melapor," tuturnya.

Kesepakatan

Kata Lodi teguran yang dilayangkan oleh Risma Cs mempunyai alasan, karena sebelum itu telah terjadi kesepakatan.

Halaman
12