Dari sisi kualitas, BBM subsidi memiliki nilai oktan dan setana lebih rendah dibandingkan dengan BBM non-subsidi yang mempunyai nilai oktan dan setana yang lebih tinggi.
Adapun penjualan BBM subsidi dibatasi dengan kuota dan hanya bisa digunakan oleh konsumen dari kalangan tertentu, sedangkan BBM non-subsidi direkomendasikan untuk kendaraan yang dibatasi atau peralihan dari BBM subsidi.
Pertamax Turbo termasuk menjadi salah satu jenis BBM non-subsidi.
Dilansir dari laman resmi Pertamina, terpantau harga BBM jenis Pertamax Turbo di seluruh Indonesia mengalami kenaikan harga per 1 Desember 2022 dibandingkan yang berlaku sebelumnya.
Dikutip dari laman resmi MyPertamina disebutkan harga bahan bakar di Pertamina telah dirangcang sebagai wujud apresiasi untuk para penggunanya dalam memberikan pelayanan prima.
"Harga bahan bakar Pertamina telah dirancang sebagai wujud apresiasi untuk Anda dalam memberikan pelayanan prima di SPBU kami," tulis keterangan dalam laman MyPertamina.
Bagaimana detailnya?
Baca juga: Harga Terbaru Pertalite Setelah Kenaikan Banderol BBM Pertamax Turbo, Dexlite, hingga Pertamina Dex
1. Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam
Harga terbaru Pertamax Turbo Rp 15.200 per liter, dari sebelumnya Rp 14.300 per liter.
2. Provinsi Sumatera Utara
Harga terbaru Pertamax Turbo Rp 15.500 per liter, dari sebelumnya Rp 14.600 per liter.
3. Provinsi Sumatera Barat
Harga terbaru Pertamax Turbo: Rp 15.500 per liter, dari sebelumnya Rp 14.600 per liter.
4. Provinsi Riau
Baca juga: Harga Pertamax Turbo, Dexlite, Bright Gas 5,5 Kg, LPG 12 Kilogram di Sultra, Penyesuaian Pertamina
Harga terbaru Pertamax Turbo Rp 15.800 per liter, dari sebelumnya Rp 14.900 per liter.