TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Dua pemancing ikan menemukan mayat pria tanpa identitas di bawah Jembatan Triping Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).
Sesosok mayat tanpa identitas ini ditemukan dalam kondisi tubuh membengkak dan mengeluarkan bau tak sedap.
Mayat itu pertama kali ditemukan dua pemancing ikan, salah satunya bernama Muhammad Suparjo Rustam (36).
Saat itu, saksi dan adiknya hendak memancing ikan di Jembatan Triping, depan Warkop Haji Anto 2, Jl ZA Sugianto, Kelurahan Kambu, Kecamatan Kambu, pada Senin (31/10/2022) siang.
Baca juga: Marak Penemuan Mayat di Kendari, Sosiolog Sebut Banyak Warga Individualis hingga Sentil Polisi
"Adik saya jalan di depan, tiba-tiba bilang ada mayat, saya dekati ternyata betul, sudah berbau," kata Suparjo.
Menurutnya, mayat itu kondisi setengah berbusana, hanya mengenakan celana pendek dan tubuh membengkak.
"Muka sudah tidak bisa dikenali, karena sudah dipenuhi belatung, berulat," bebernya.
Suparjo akhirnya memberitahu kepada penjaga pintu masuk Masjid Al Alam Kandari ihwal adanya mayat tersebut, selanjutnya melapor ke polisi.
Tak lama, aparat kepolisian datang untuk memastikan mayat tersebut, dan langsung memasang garis polisi.
Baca juga: Tahun 2022, Nyaris Tiap Bulan Ada Penemuan Mayat di Kota Kendari Sulawesi Tenggara
Tim Inafis Polresta Kendari lalu datang mengecek identitas dan ciri-ciri mayat, namun tak menemukan satu pun identitas.
Dengan menggunakan ambulans, Tim Dokter Kepolisian (Dokpol), Bidang Dokter dan Kesehatan (Biddokkes) Polda Sultra mengevakuasi mayat.
Mayat selanjutnya dimasukkan ke kantong jenazah dan dimuat menggunakan mobil ambulans untuk dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Kendari.
Penemuan mayat ini menjadi tontonan warga dan pengendara yang melintas di Jembatan Triping Kendari.
Akibatnya, polisi terpaksa mengalihkan arus lalu lintas untuk menghindari kemacetan di jalur tersebut.(*)
(TribunnewsSultra.com/Fadli Aksar)