Berita Kendari
Tahun 2022, Nyaris Tiap Bulan Ada Penemuan Mayat di Kota Kendari Sulawesi Tenggara
Nyaris tiap bulan, warga Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) digegerkan penemuan mayat.
Penulis: thamzil_thahir | Editor: Sitti Nurmalasari
TRIBUNNEWSSULTRA.COM KENDARI - Nyaris tiap bulan, warga Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) digegerkan penemuan mayat.
Dalam catatan Tribun Sultra, sejak Januari 2022, setidaknya ada 12 kali warga dihebohkan kabar penemuan mayat.
Sebagian besar mayat ditemukan di sekitar Teluk Kendari, Kecamatan Kendari Barat, Kota Kendari, Provinsi Sultra.
Sebagian identitas mayat terungkap, sisanya masih misteri.
Terakhir, Senin (10/10/2022) pukul 23.30 Wita, warga sekitar Jl Pembangunan, Kelurahan Sodohoa, Kecamatan Kendari Barat, Kota Kendari, kembali dihebohkan penemuan mayat lelaki bersimbah darah.
Baca juga: BREAKING NEWS: Pelaku Pembunuhan Tukang Becak di Kota Lama Kendari Sultra Ditangkap Polisi
Selasa (11/10/2022), mayat itu diidentifikasi bernama Alimun.
Ia sehari-hari bekerja sebagai tukang becak di kawasan perdagangan dan jasa di ibu kota urban berpenduduk 360 ribu jiwa ini.
Hasil visum polisi, pria paruh baya ini, adalah warga Kecamatan Puriala, Kabupaten Konawe, sekitar 54 km dari ibu kota Sultra, Kendari.
Kapolresta Kendari Kombes Pol M Eka Fathurrahman, menyebut, pihaknya masih menyelidiki motif, kronologis termasuk mengidentifikasi pelaku.
Berikut 11 kasus penemuan mayat di Kota Kendari dalam rentang 10 bulan terakhir;
Baca juga: Seorang Nelayan Tewas Diterkam Buaya di Kabupaten Muna saat Hendak Bawa Perahu ke Pinggir Laut
Kamis (29/9/2022), warga Puuwatu, Kota Kendari, menemukan mayat bayi janin belum sepekan di lahan kebun milik warga Kelurahan Punggolaka, Kecamatan Puuwatu, Kota Kendari.
Sejauh ini, janin diduga hasil hubungan gelap.
Tiga pekan lalu, tepatnya Selasa (13/9/2022), warga Kelurahan Punggolaka, Kecamatan Puuwatu, Kota Kendari digegerkan penemuan mayat pria tak berbusana.
Mayat bernama Mursalin (47), ditemukan di sebuah workshop kayu, sekitar pukul 14.30 Wita.
Mursalim adalah warga Kelurahan Watulondo, Kecamatan Puuwatu, Kota Kendari.
