TRIBUNNEWSSULTRA.COM - MotoGP Austria 2022 akan berlangsung di Red Bull Ring, mulai 19 higga 21 Agustus.
Ada yang berbeda saat balapan di Red Bull Ring musim ini karena penyelenggara ingin memimalisir bahaya.
Saking berbahayanya, dibangun chicane ditikungan 2 lintasan tersebut.
Baca juga: Link Nonton Juventus Vs Sassuolo Live RCTI: Prediksi Taktik, Susunan Pemain, Skor Hasil Laga
Baca juga: MotoGP Austria 2022 Jadi Penentu Keputusan Ducati, Pilih Enea Bastianini atau Jorge Martin?
Red Bull Ring merupakan lintasan dengan panjang 4,348 kilometer termasuk chicane Munzer.
Lintasan ini sudah sering memakan korban. Termasuk Franco Morbidelli (Monster Energy Yamaha) dan Johann Zarco (Pramac Racing).
Keduanya mengalami kecelakaan mengerikan di Tikungan 2 saat balapan musim lalu.
Karenanya, sebuah chicane dibangun di tikungan 2 Red Bull Ring yang akan digunakan untuk pertama kalinya pada GP Austria.
Koordinasi FIM dan FIA
Setelah koordinasi dengan FIM (Federasi Motosport Internasional), Dorna (pelaksana MotoGP), dan FIA (Federasi Otomobil Internasional), sebuah chicane kemudian dirancang.
Tujuannya, agar tikungan yang terpengaruh dan pengereman di tikungan 3 harus membuatnya lebih aman.
Fans dapat menantikan aksi balap lebih dari 30 meter dan manuver menyalip ekstra di lintasan ini tepat di depan tribun Red Bull.
Pengembang trek balap terkenal, Hermann Tilke bertanggung jawab atas perencanaan tersebut.
Dua putaran 90 derajat dalam karakter kurva ganda yang cepat memberikan tantangan olahraga dan akan menuntut semua keterampilan pengemudi dari pilot.
Pembalap Red Bull KTM, Miguel Oliveira menyambut baik konversi tersebut.
"Kombinasi tikungan persis seperti yang kami minta (Para pembalap). Kami ingin banyak melambat ke tikungan 3 dan chicane adalah cara terbaik untuk melakukannya," kata Oliveira dilansir BolaSport.com dari Speedweek.
Baca juga: Transfer Liga Italia Serie A: Langkah Penentu AS Roma Datangkan Andrea Belotti
Baca juga: Fabio Quartararo Jagokan Francesco Bagnaia di MotoGP Austria 2022: Balapan Sulit Akan Segera Datang