Duda 55 Tahun Nikahi Gadis Yatim 16 Tahun di Loteng: Saya akan Berusaha Jadi Ayah Sekaligus Suami

Editor: Ifa Nabila
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pernikahan Sapar (55) dan Sahmin (16) di kediaman mempelai pria di Desa Pelambik, Lombok Tengah, NTB, Jumat (22/4/2022).

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Seorang duda bernama Sapar (55) menikahi gadis di bawah umur bernama Sahmin (16).

Sahmin adalah bocah yatim asal Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Melihat kondisi Sahmin, Sapar berjanji dirinya akan menjadi sosok ayah sekaligus suami bagi sang istri.

Diketahui, selisih umur keduanya yakni 39 tahun sehingga kabar pernikahan mereka menghebohkan publik.

Baca juga: Duda 55 Tahun Nikahi Gadis 16 Tahun di Lombok Tengah: 9 Kali Menikah, Kenal dari Facebook

Baca juga: Pria Medan Tewas Dibunuh Geng Motor saat Lindungi Istri yang Hamil, 2 Anak Juga Dianiaya: Muka Habis

Pernikahan Sapar dengan Sahmin kemudian mendapatkan respons beragam dari berbagai pihak dan viral di media sosial.

Bahkan, Wakil Gubernur NTB ikut buka suara terkait pernikahan dini ini.

Lantas siapa sosok Sapar? Berikut informasi lengkapnya dihimpun dari TribunLombok.com, Senin (25/4/2022).

Sapar merupakan warga Desa Pelambik, Kecamatan Praya Barat Daya, Kabupaten Lombok Tengah.

Sapar sempat merantau di negeri Jiran Malaysia sebelum menikah dengan Sahmin.

Ia juga pernah menikah, namun mahligai rumah tangga kandas di tengah jalan.

Istri Sapar saat itu tidak tahan karena ditinggal jauh merantau.

Baca juga: Remaja Rekayasa Kasus Penemuan Bayi, Ternyata Anak Kandungnya Hasil Hubungan Gelap

"Perkiraan dia (mantan istri) saya merantau kan itu karena main wanita padahal semata-mata itu adalah untuk mencari uang," jelas Sapar.

Sapar juga mengaku sudah menikah sebanyak delapan kali dan ujungnya selalu berakhir cerai.

Sementara, pernikahan dengan Sahmin adalah pernikahan yang kesembilan kalinya untuk Sapar.

Sapar menyebut, perceraian dengan istri-istri sebelumnya karena banyak faktor, termasuk tidak mendapat restu dari orang tua.

"Terdapat pula orang tua istri yang tidak merestui pernikahannya sehingga kemudian saya memutuskan untuk berpisah dengan istri," bebernya.

Baca juga: Viral Video Pria Medan Tolak E-Parking hingga Ancam Patahkan Leher Walkot Bobby Nasution

Pernikahannya dengan masing-masing istrinya sebenarnya banyak yang berlangsung awet hingga puluhan tahun.

Namun, ada pula yang perkawinannya berlangsung hanya beberapa bulan setelahnya kemudian terjadi perceraian.

"Saya mengakui jika hidup semua manusia itu tidak ada yang betul termasuk saya. Ada saja permasalahannya yang membuat terjadi perceraian," terang Sapar.

Hingga saat ini, Sapar dengan delapan istrinya yang pernah ia nikahi sudah dikaruniai tiga orang anak.

Ketiga anaknya tersebut ikut bersama dengan ibunya masing-masing.

Pernikahan Sapar dengan Sahmin

Sapar dan Sahmin saling berkenalan lewat media sosial Facebook.

Sedangkan prosesi pernikahan digelar tiga hari setelah Sapar pulang dari Malaysia.

Tepatnya pada Jumat (22/4/2022) sore di kediaman Sapar.

Sapar menegaskan, keputusannya menikahi Sahmin karena rasa cinta dan sudah mendapat restu dari keluarga kedua belah pihak.

"Dia ini (Sahmin) adalah anak yatim. Ayahnya yang merupakan orang ia cintai itu meninggal. Tentu saya akan berusaha menjadi sosok ayah sekaligus suami bagi dia. Saya pasti bisa," ucap Sapar.

Terakhir, Sapar mengaku tidak mempermasalahkan pro-kontra yang terjadi di kalangan masyarakat terkait pernikahannya dengan Sahmin.

Baginya, yang terpenting adalah seluruh keluarga Sahmin dan dirinya merestui hubungan pernikahan keduanya.

"Saya berharap ini menjadi pernikahan yang terakhir bagi saya karena saya sebelumnya gagal membina rumah tangga. Saya akan terus membahagiakan Sahmin sebagai tanggung jawab saya sebagai seorang suami," pungkas Sapar.

Respons Wakil Gubernur NTB

Wakil Gubernur NTB, Sitti Rohmi Djalillah saat ditemui di Wisma Tambora Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) NTB, Mataram, 25 April 2022. (TRIBUNLOMBOK.COM/PATAYATUL WAHIDYAH)

Wakil Gubernur NTB, Sitti Rohmi Djalilah, buka suara terkait pernikahan Sapar dan Sahmin.

Ia mengingatkan oknum yang memudahkan pernikahan usia anak ini, kata Rohmi akan terancam sanksi.

“Siapa yang memudahkan itu juga bisa terancam,” kata Rohmi saat ditemui di Wisma Tambora Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) NTB, Mataram, Senin (25/4/2022).

Meski berita ini telah santer tersebar luas, namun politikus partai Nasdem ini mengaku belum mendapatkan laporan terbaru terkait kasus ini.

“Saya sendiri belum update ini,” jelasnya.

Rohmi juga pun menyinggung terkait Peraturan Daerah yang telah diterbitkan untuk mencegah kasus semacam ini terulang kembali.

Namun, jika pernikahan tersebut terjadi atas dasar suka sama suka dengan persetujuan dari pihak keluarga maka disebut Rohmi pemerintah tidak bisa melakukan intervensi layaknya tindak kejahatan.

“Nah itu Mangkanya harus ada proses edukasi yang baik, dari hati ke hati. Tidak bisa dilakukan dengan cara kekerasan,” pungkasnya.

(Tribunnews.com/Endra Kurniawan)( TribunLombok.com/Sinto/Patayatul Wahidah)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Sosok Pria 55 Tahun yang Nikahi Gadis Remaja 16 Tahun, Awalnya Berkenalan Lewat Facebook