Kapolri Minta Jajarannya dan Mahasiswa Antisipasi Penumpang Gelap dalam Demo 11 April Hari Ini

Penulis: Nina Yuniar
Editor: Ifa Nabila
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo dijadwalkan akan bertandang di Kota Kendari

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta kepada jajarannya agar mengantitipasi penumpang gelap dalam demo Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) di Jakarta hari ini, Senin (11/4/2022).

Dilansir TribunnewsSultra.com dari Tribunnews.com, Sigit pun menerangkan maksud penumpang gelap tersebut yakni oknum yang berusaha menunggangi demonstrasi mahasiswa nanti.

Sigit menilai antisipasi ini diperlukan agar aspirasi yang disampaikan dapat tersalurkan dengan baik tanpa adanya noise atau sumbatan komunikasi.

Sigit mengatakan bahwa pihak kepolisian akan memberi tindakan tegas kepada pihak yang mencoba memanfaatkan demonstrasi ini demi mengambil keuntungan untuk kepentingan segelintir kelompok.

Baca juga: Demo 11 April Pindah ke DPR, Puan Maharani Angkat Bicara: Jangan Terprovokasi

"Terhadap kelompok-kelompok penyusup yang akan menunggangi tolong dari rekan-rekan untuk mengawasi betul. Kalau sampai terjadi pemicu kemudian terjadi hal yang sifatnya anarkis dan kita harus melakukan penegakan hukum, tarik sampai ke atas hingga sampai tuntas dan itu semuanya akan kita proses," kata Sigit dalam keterangannya, Senin (11/4/2022).

Sigit juga menuturkan bahwa pihaknya menginginkan gerakan mahasiswa betul-betul berjalan aman, tertib dan aspirasinya bisa tersampaikan.

Terlebih, lanjut Sigit, aksi mahasiswa ini digelar dalam bulan suci Ramadan.

"Sekali lagi saya imbau, mari bersama-sama kita jaga kesucian bulan Ramadhan. Sampaikan aspirasi dengan tertib dan damai. Semoga saudara-saudara kita umat muslim bisa menjalankan ibadah puasa dengan tenang dan lancar hingga akhir," terang Sigit.

Baca juga: Demo BEM SI 11 April 2022 Hari ini Tak Lagi Sasar Istana Negara Tapi Gedung DPR RI, Ada Apa?

Sigit percaya bahwa aspirasi mahasiswa dan masyarakat ini dapat diterima dengan baik dan ditindaklanjuti oleh para pemangku kebijakan.

Sigit pun yakin bahwa mahasiswa juga berharap aksi hari ini tidak disusupi oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.

"Sehingga penyampaian pesan ini betul-betul tersampaikan dengan jernih tidak ada noise." ujar Sigit.

"Dengan begitu, para pengambil keputusan, pemangku kebijakan, mendengarkan dengan jelas, kemudian segera bisa ditindaklanjuti pesan tersebut tanpa terganggu oleh noise-noise tersebut. Ini tentunya menjadi tanggung jawab kita bersama," imbuhnya.

Baca juga: Kata Mahfud MD dan Wiranto soal Aksi Demo Mahasiswa di Istana Negara 11 April 2022 Besok

Sigit lantas menginstruksikan seluruh jajarannya untuk mengawal dan mengamankan aksi demonstrasi mahasiswa ini dengan mengedepankan pendekatan humanis.

"Polri memberikan dan menjamin setiap warga negara untuk untuk menyampaikan aspirasinya atau memberikan ruang demokrasi. Oleh karena itu, pendekatan humanis harus terus dilaksanakan dalam mengawal aksi demonstrasi," papar Sigit.

Aksi Mahasiswa 11 April 2022

Halaman
12