TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Stasiun KIPM Kendari mencanangkan pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM).

Pencanangan itu diresmikan Kepala Badan Karantina Ikan Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (BKIPM), Hari Maryadi di salah satu hotel di Kota Kendari, pada Senin (14/2/2022).

Dalam pencanangan Stasiun Karantina Ikan, Pengendalian Mutu, dan Keamanan Hasil Perikanan tersebut turut hadir Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir.

Sulkarnain Kadir mengaku sangat mendukung pencanangan pembangunan Zona Integritas menuju WBK dan WBBM.

Ia menyebut Zona Integritas tidak hanya berbicara tentang anti-korupsi namun juga tentang peningkatan kualitas pelayanan publik.

Baca juga: Wali Kota Kendari Bersama Forkopimda Nobar Peluncuran Hari Pemungutan Suara Pemilu Serentak 2024

"Pelayanan prima harus diterapkan dari garda terdepan yang berhadapan langsung dengan publik hingga ke level manajerial," kata Wali Kota Kendari.

Ia berharap seluruh jajaran Stasiun KIPM Kendari dapat memiliki jiwa-jiwa pengabdian untuk melayani kepentingan publik dengan lebih baik setiap harinya.

Kepala BKIPM Hari Maryadi mengatakan Stasiun KIPM Kendari mempunyai tugas untuk melakukan pelanyanan sertifikasi terhadap produk perikanan yang akan dilalulintaskan.

Kata dia, baik itu yang keluar dari wilayah Kendari khususnya, dan Sulawesi Tenggara pada umumnya, atau pun yang dimasukkan di wilayah Kota Kendari ini.

Menurutnya, pelayanan sertifikasi harus betul-betul memperhatikan integritas dalam menjalankan tugas, fungsi sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan.

Baca juga: 11 Desa di Ueesi Kolaka Timur Sulawesi Tenggara Kini Dialiri Listrik, PLN Investasi Rp18,56 Miliar

Hal itu dilakukan agar aktifitas masyarakat dalam melakukan pengiriman maupun yang memiliki usaha mengirimkan ikan menjadi lancar dan tidak terganggu.

Selain itu, dipastikan tidak ada pemungutan di luar dari apa yang telah ditetapkan, termasuk waktu untuk melayani juga sesuai dengan waktu yang ditetapkan.

"Tidak melakukan korupsi, kemudian memberikan pelayanan yang terbaik," kata Hari Maryadi.

Diharapkan ke depannya produk perikanan Sulawesi Tenggara dan Kendari khususnya, bisa lebih meningkat lagi.

"Tentu ini juga memerlukan dukungan dari masyarakat," ujarnya.

Baca juga: Ganti Wiper Depan dan Air Wiper Mulai Rp147 Ribu di OtoXpert, Promo Spesial Bagi Pelanggan Setia