"Akhirnya gua bilang sama nyokap gua mau diet, terus nyokap gua ngasih formula gitu, suruh minum susu tiap pagi dan malam," lanjutnya.
Baca juga: Ardhito Pramono Ditangkap karena Narkoba, Polisi Sudah Konfirmasi AP Pakai Ganja
3. Korban Perlakuan Senioritas
Diceritakan Ardhito Pramono bahwa, semasa sekolah, ia pernah menerima perlakuan senioritas dari kakak kelas disebabkan berat badannya saat itu.
"Gua dulu gemuk 130 kg, itu gua SMP ya 14 tahun, dan gua disuruh jadi kiper mulu (sama kakak kelas)," ucap Ardhito Pramono, dikutip dari kanal YouTube Persija Jakarta.
Tetapi, pria kelahiran Jakarta itu hanya pasrah.
"Ya gua kan pengen jadi orang yang ngegolin (striker)," sebut Ardhito.
"Ada juga senioritas di olahraga (semasa sekolah)," tambahnya.
Baca juga: Ardhito Pramono Pakai Narkoba Jenis Ganja, Trending Twitter Kagetkan Warganet
4. Korban Pelecehan Seksual
Dilansir TribunnewsSultra.com dari WartaKotalive.com, Ardhito Pramono saat ini ikut membintangi film Dear Nathan: Thank You Salma, yang membahas isu kekerasan seksual.
Ketika berperan dalam di film ini Ardhito Pramono mengakui bahwa ia jadi teringat dengan pelecehan seksual yang menimpanya saat remaja.
"Iya, film ini membahas soal pelecehan seksual. Gue pernah merasakan itu saat kecil," kata Ardhito Pramono saat pers conference film Dear Nathan: Thank You Salma di kawasan Kuningan Jakarta Selatan, Kamis (6/1/2022).
"Pelecehan tidak hanya dirasakan oleh perempuan kan?," lanjutnya.
Diketahui bahwa, Ardhito Pramono menjadi korban pelecehan seksual ketika berusia 14 tahun dan saat itu ia masih tinggal di Autralia.
Baca juga: Rizky Nazar Jadi Tersangka Narkoba, Syifa Hadju Curhat: Semua Orang Pernah Berbuat Salah
Positif Gunakan Ganja
Diberitakan sebelumnya, penyanyi sekaligus aktor Ardhito Pramono ditangkap polisi karena kedapatan menyalahgunakan narkoba jenis ganja.