Berkhasiat Tingkatkan Kesuburan dan Kepuasan Kaum Pria, Simak Tips Meramu Daun Kelor

Penulis: Nina Yuniar
Editor: Ifa Nabila
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi tanaman kelor

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Kelor yang mempunyai nama ilmiah Moringa oleifera adalah tanaman yang memiliki berbagai manfaat baik untuk kejantanan pria.

Dikutip TribunnewsSultra.com dari BangkaPos.com, tanaman kelor dapat ditemukan dengan mudah khususnya di negara-negara benua Asia.

Melansir Healthline, inilah 4 manfaat potensial kelor untuk kaum pria.

1. Dapat Meningkatkan Kesuburan

40 persen kasus kemandulan secara umum di dunia, diduga merupakan kontribusi dari pihak pria.

Produksi sperma yang bermasalah merupakan penyebab hal tersebut.

Baca juga: Dapat Diolah Jadi Teh hingga Keripik, Daun Kelor Bisa Atasi Lemah Syahwat

Beberapa penelitian menyatakan bahwa daun kelor dan biji kelor disebut sebagai sumber antioksidan yang sangat baik dalam menanggulangi kerusakan oksidatif.

Terganggunya produksi sperma atau rusaknya DNA sperma disebabkan oleh kerusakan oksidatif.

Studi pada kelinci telah membuktikan bahwa bubuk daun dari tanaman secara signifikan meningkatkan volume air mani, serta jumlah sperma dan motilitas.

Lebih lanjut, studi pada tikus membuktikan sifat antioksidan ekstrak daun kelor secara signifikan meningkatkan jumlah sperma dalam kasus testis yang tidak turun.

2. Meningkatkan Kepuasan Seksual

Daun kelor banyak mengandung antioksidan yang dapat meningkatkan vitalitas pada pria.

Baca juga: Tak Hanya Bisa Obati Berbagai Jenis Kanker, Berikut Khasiat Lain Konsumsi Sayur Daun Kelor

Pasalnya antioksidan berfungsi menjaga kesehatan saraf, jaringan, dan neuron otak.

Dengan bantuan senyawa ini, neuron-neuron dalam otak akan lebih peka pada rangsangan seksual yang dirasakan.

Dengan demikian neuron akan melepaskan serangkaian perintah pada sirkuit otak yang mengatur rasa nikmat.

Hal tersebutlah yang membantu tubuh mencapai klimaks atau orgasme yang lebih intens.

3. Dapat Meringankan Lemah Syahwat

Disfungsi ereksi (DE) atau lemah syahwat ialah ketidakmampuan mendapatkan atau mempertahankan ereksi yang kuat dalam berhubungan seksual.

Baca juga: Sehatkan Mata, Ternyata Daun Kelor Mengandung Vitamin A Sepuluh Kali Lebih Tinggi dari Wortel

Hal itu kerap terjadi saat terdapat masalah dengan aliran darah, yang mungkin diakibatkan oleh tekanan darah tinggi, kadar lemak yang tinggi dalam darah, atau diabetes.

Dalam daun kelor juga mengandung senyawa polifenol.

Senyawa tersebut bisa meningkatkan aliran darah dengan meningkatkan produksi oksida nitrat dan menurunkan tekanan darah.

4. Meningkatkan Kesehatan Prostat

Studi yang berjudul “The Diversity of Chemoprotective Glucosinolates in Moringaceae (Moringa spp.)” menyatakan bahwa biji kelor dan daun kelor kaya akan senyawa yang mengandung belerang bernama glukosinolat.

Senyawa tersebut bersifat antikanker.

Baca juga: Manfaat Daun Kelor untuk Gangguan Otak, dari Alzheimer hingga Demensia

Beberapa penelitian juga membuktikan glukosinolat dari biji tanaman dapat menghambat pertumbuhan sel kanker prostat pada manusia.

Penelitian itu menyatakan bahwa kelor mampu mencegah hiperplasia prostat jinak (BPH).

Kondisi itu kerap terjadi seiring dengan bertambahnya umur pria dengan ditandai pembesaran prostat yang dapat mengganggu buang air kecil.

Tips Meramu Daun Kelor

Dikutip dari BangkaPos.com, tak hanya dapat dikonsumsi dalam bentuk pil, daun kelor juga dapat dikonsumsi dengan menumbuk daun kelor hingga menjadi bubuk.

Bubuk daun kelor kemudian dapat dicampurkan ke dalam air atau ke jus akan diminum.

Baca juga: Daun Kelor hingga Biji Kelor Ternyata Kaya Manfaat, Termasuk untuk Melindungi Hati atau Liver

Pastikan juga untuk meninjau dosis harian daun kelor yang disarankan.

Sebagai asupan yang sehat dalam pengonsumsiannya dibutuhkan 5-10 gram daun kelor untuk satu harinya.

(BangkaPos.com/Nur Ramadhaningtyas) (TribunnewsSultra.com/Nina Yuniar)