Sopir Truk Siram Air Keras ke Pacarnya, Korban Tolak Diajak Jalan-jalan karena Masih Kerja

Editor: Ifa Nabila
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi penganiayaan. Aksi penganiayaan terjadi di Kabupaten Kampar, Riau. Pelaku adalah seorang pria berinisial JS alias J (31).

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Aksi penganiayaan terjadi di Kabupaten Kampar, Riau.

Pelaku adalah seorang pria berinisial JS alias J (31).

Sedangkan korban adalah pacarnya sendiri, yakni N (24).

Kasus kekerasan itu terjadi di Desa Petapahan, Kecamatan Tapung.

Baca juga: Pemuda Rudapaksa Pacarnya yang Masih 15 Tahun, Kini Korban Hamil 7 Bulan

Pelaku JS sudah diamankan di Polsek Tapung untuk mempertanggungjawabkan perbuatan penganiayaan terhadap perempuan.

"Tersangka JS ditangkap tim Unit Reskrim Polsek Tapung di Sumatera Utara (Sumut), Kamis (28/10/2021)," ujar Kapolsek Tapung Kompol Sumarno dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Minggu (31/10/2021).

Sumarno mengatakan, pelaku menyiram pacarnya dengan air keras ditolak saat diajak jalan.

Awalnya, pelaku yang bekerja sebagai sopir truk ini datang ke sebuah warung jus, tempat pacarnya bekerja.

Baca juga: Siswi SMA Dibawa Kabur Pacarnya Dua Hari, Diajak ke Kebun Sawit Lalu Dirudapaksa

Pelaku lalu mengajak korban jalan-jalan.

"Korban menolak diajak jalan-jalan karena sedang bekerja," kata Sumarno.

JS kesal ajakannya ditolak N. Sopir truk itu lalu mengambil air keras dari sepeda motor dan menyimpannya di jaket.

Beberapa saat kemudian JS kembali masuk ke warung dan duduk dekat korban.

Saat itu, korban melihat bungkusan plastik di dalam jaket JS dan menanyakan barang itu.

Baca juga: Pria Paksa Pacarnya Gugurkan Kandungan gara-gara Malu, Akhirnya Bayi Lahir Lalu Dibunuh dan Dibuang

Pelaku kemudian mengeluarkan air keras dan menyiramkan ke punggung korban.

Setelah menyiramkan air keras ke punggung korban, JS langsung melarikan diri.

Halaman
123