"Saya pertegas sekali lagi, saya percaya CV19 itu ada, Ibu mertua saya kena, rekan kerja saya kena, teman2 juga banyak yg kena, syukurnya masih bisa diselamatkan," tulis Jerinx.

Ia pun mengklarifikasi mengenai pengistilahan endorse Covid-19 yang pernah ia lontarkan.

"Kepada pihak2 yg tersinggung dgn statemen Endorse CV19 saya mohon dipahami jika informasi2 di Instagram saya JRXSID yg - saat ini - masih lenyap tsb,"

"hanyalah informasi penyeimbang sebab pandemi ini memiiki banyak sekali lapisan persoalan dan sudut perspektif yg berbeda-beda," tuturnya.

Selain itu, Jerinx juga menyatakan diri sudah mundur dari segala polemik Covid-19 sejak 4 Juli 2021 lalu.

Jerinx beranggapan, perbedaan pendapat itu wajar.

"Saya tidak pernah mengecilkan nilai nyawa siapapun, saya turut berduka atas semua korban CV19," pungkasnya.

Baca juga: Belum Ada Stok Plasma Konvalesen Untuk Pasien Covid-19 di PMI Sulawesi Tenggara, Minta ke Sulsel

Jerinx Mau Divaksin

Melalui caption unggahan itu, Jerinx mengaku sudah berkonsultasi dengan virolog bernama Dokter Indro.

Menurutnya, Dokter Indro bisa meyakinkan dirinya bahwa vaksin Sinovac aman untuk orang dengan riwayat medis seperti dirinya.

Bahkan ia juga menyarankan orang-orang untuk berkonsultasi jika masih ragu untuk mendapatkan vaksin.

"Jangan khawatir, konsultasikan dgn dokter, cari vaksin yg sesuai dgn kondisi riwayat medis anda, jika memang tidak/belum boleh divaksin, Dokter pasti tidak akan menyarankannya," kata Jerinx.

"Yuk bersama kita dukung Indonesia agar lekas kembali bangkit!" tutupnya.

Melalui postingan Instagram Jerinx, Nora turut berkomentar.

Ia mengapresiasi langkah suaminya untuk mengikuti jejaknya divaksin.

"Good. Akhirnya nyusul aku juga mau di Vaksin, dan juga mau menerima saran dari aku," tulis Nora.

Di Twitter, Nora megunggah kembali postigan Jerinx dengan keterangan serupa.

(TribunnewsSultra.com/ Ifa Nabila)