TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Aksi pembunuhan terjadi di Surabaya, Jawa Timur.

Korbannya adalah seorang juragan pakaian bernama Slamet Mahmud (54).

Ia tewas dibacok oleh mantan karyawannya.

Pelaku diduga sakit hati pada korban.

Baca juga: Kabur dari Pondok karena Bertengkar dengan Teman, Santri Malah Dicabuli di Luar

Sebelum tewas, korban sempat terlibat duel dengan pelaku.

Aksi perkelahian yang sebabkan warga Gembong Sawah Tengah Surabaya tewas itu masih dalam penyelidikan polisi.

Beberapa saksi termasuk istri korban juga telah jalani pemeriksaan petugas.

Kejadian yang terjadi Kamis (22/7/2021) pagi itu telah dilaporkan oleh istri korban Slamet ke polisi.

Baca juga: Suami Meninggal di Pangkuan Istri saat Urus BPJS, Hasil Swab Positif Covid-19

Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Oki Ahadian menyebut telah mengidentifikasi dua pelaku pembacokan kepada juragan toko pakaian di Pasar Kapasan Surabaya itu.

Dari keterangan saksi, dua orang pelaku itu diduga merupakan mantan karyawan Slamet yang sakit hati.

"Dugaan sementara motifnya dendam," imbuh mantan Kasubdit Jatanras, Ditreskrimum Polda Jatim itu.

Sementara itu, SM salah seorang pedagang di Pasar Kapasan Surabaya menyebut jika Slamet pernah terlibat aksi pembacokan pada tahun 2013 lalu.

Baca juga: Polisi Dihajar Warga hingga Babak Belur, Rampok Motor Wanita hingga Korban Jatuh Lalu Teriak

"Korban ini pernah bacok orang," ujar SM.

Sebelumnya, Slamet terlibat duel dengan dua pelaku pembacokan hingga sebabkan dirinya tewas sesaat sebelum dilarikan ke rumah sakit.

Kejadian nahas itu bermula saat korban didatangi oleh dua pelaku di lantai II pasar Kapasan Surabaya.