TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Visi misi bakal calon (Balon) Rektor Univesitas Halu Oleo (UHO) Periode 2021-2025 Mustarum Musaruddin ST MIT PhD.
Mustarum Musaruddin ST MIT PhD merupakan 1 dari 7 balon Rektor UHO yang sedianya membacakan visi misi, Senin (12/4/2021).
Namun tahapan Pemiliham Rektor (Pilrek) UHO Periode 2021-2025 terpaksa ditunda.
Lantaran Direktorat Jenderal (Dirjen) Pendidikan Tinggi (Dikti) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menerima laporan dugaan plagiat 1 dari 7 balon yang lolos.
Meski begitu, 7 bakal calon Rektor UHO telah siap memaparkan gagasan strategi memimpin UHO selama empat tahun kedepan.
Baca juga: Profil Mustarum Musaruddin ST MIT PhD, Bakal Calon Rektor Universitas Halu Oleo di Pilrek UHO 2021
Baca juga: Nomor Urut Calon Rektor Universitas Halu Oleo, Dr Bahtiar No 1, Petahana Prof Zamrun 6, Mustarum 7
Salah satunya Mustarum Musaruddin ST MIT PhD, jika diberi amanah menjadi rektor empat tahun kedepan, ia akan menjadikan UHO sebagai kampus yang SIAP atau sinergi, integritas, adaptif dan presisi.
Visi misi itu dituangkan Mustarum Musaruddin dalam buku bakal calon yang diterima TribunewsSultra.com, Senin (12/4/2021).
"Visi ini adalah langkah untuk mencapai visi UHO 2045 yang telah dicanangkan, menjadi 250 perguruan tinggi terdepan di dunia dalam IPTEKS untuk benua maritim, harmonisasi dan kesejahteraan berkelanjutan," katanya.
Oleh sebab itu, visi yang dibangun mencerminkan profil dan cita-cita UHO untuk mengedepankan keunggulan, dengan memperhatikan potensi kekinian.
Mendorong transparansi dan akuntabilitas, dijabarkan untuk mendorong semangat kejujuran dan komitmen seluruh warga UHO untuk perubahan yang lebih baik atau integritas dan menapaki jalan yang lurus.
Sesuai dengan norma dan harapan masyarakat.
Mengarahkan langkah-langkah strategis untuk sebuah kemandirian.
Adaptif terhadap segala perubahan pada berbagai era.
Serta secara efisien dan efektif meningkatkan keakurasian data dalam jumlah besar atau big data presisi.
Selanjutnya, misi balon rektor UHO kelahiran Kendari 48 tahun silam diantaranya, ingin menyelenggarakan pendidikan dengan kualitas unggul, inovatif tidak sekedar menjadi followers.