3 Pelaku Pencurian 40 Dus Tegel hingga Tabung Gas Diamankan Polisi di Konawe Utara Sulawesi Tenggara

Adapun dua dari tiga pelaku, yakni R dan ME, mengakui perbuatannya.

Keterangannya kepada penyidik, R mengatakan awal mula pencurian dilakukan sekitar dua pekan sebelum laporan dibuat. 

R masuk ke rumah korban melalui pintu samping dengan menggunakan obeng dan mengambil satu tabung gas untuk dijual seharga Rp180 ribu. 

Keesokan harinya, ia kembali masuk ke rumah korban dan mengambil dua dandang untuk digadaikan Rp170 ribu.

Beberapa hari setelah itu, R bersama rekannya kembali melancarkan aksi pencurian. 

Baca juga: Uang Hasil Curi Emas Majikan Rp60 Juta di Kendari Dipakai Judol, ART Ditahan Usai Kabur ke Gorontalo

Mereka mengambil puluhan dus tegel menggunakan sepeda motor, kemudian menjualnya di Desa Laronanga, Kecamatan Andowia, dengan harga Rp55 ribu per dus.

Untuk diketahui, Desa Laronanga di Kecamatan Andowia memiliki jarak sekitar 10 kilometer dengan Keluruhan Wanggudu, ibu kota Konawe Utara, tempat pencurian dilakukan.

Kelurahan Wanggudu juga merupakan pusat perkantoran Pemerintah Daerah Konawe Utara, termasuk letak Polres Konawe Utara.

Polres Konawe Utara terletak di Jalan Trans Sulawesi, berjarak 1,7 kilometer dari Kantor Bupati Konawe Utara.

Dari lokasi kejadian, juga ditemukan parang sepanjang 50 cm tanpa gagang dalam kondisi bengkok, yang diduga digunakan untuk membobol rumah korban.

Baca juga: Remaja Tertangkap Curi Helm di Kompleks Perumahan Elit Kendari Sulawesi Tenggara, Bawa 1 Saset Sabu

Saat ini, Polres Konawe Utara masih melakukan tindak lanjut, termasuk gelar perkara penyidikan, peningkatan status perkara ke tahap sidik, serta pencarian barang bukti berupa dua motor, 40 dus tegel, dan kompor gas 1.000 mata. (*)

(TribunnewsSultra.com/Nursaida)