Momen Paskibraka Konawe Selatan Bentuk Formasi NKRI 80 di Upacara HUT ke-80 RI

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KONAWE SELATAN - Upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia (RI) di Kabupaten Konawe Selatan (Konsel), Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), berlangsung khidmat dan penuh makna, Minggu (17/8/2025).

Momen istimewa hadir melalui formasi kreatif Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka).

Mereka membentuk formasi NKRI 80 di Lapangan Apel Kantor Bupati Konsel, Kecamatan Andoolo.

Kecamatan Andoolo merupakan ibu kota Kabupaten Konawe Selatan, dengan pusat pemerintahan di Kelurahan Andoolo.

Jaraknya dari Kota Kendari, ibu kota Provinsi Sulawesi Tenggara, sekira 94,7 kilometer (km), waktu tempuh 2 jam 20 menit.

Baca juga: Momen Bupati dan Wabup Konawe Utara Ajak Warga Bernyanyi dan Joget di Malam Ramah Tamah HUT ke-80 RI

Formasi tersebut digagas oleh Aiptu Ashar Bone bersama tim pelatih dari Polres Konsel.

Tahun sebelumnya, Ashar juga sempat menarik perhatian publik lewat formasi angka 79 saat melatih Paskibraka di Kecamatan Kolono.

Berbekal pengalaman itu, ia kembali dipercaya melatih Paskibraka tingkat kabupaten tahun ini.

“Ini adalah wujud kecintaan kami kepada bangsa dan negara, sekaligus memberikan kebanggaan tersendiri bagi putra-putri terbaik Konsel yang tergabung dalam Paskibraka,” katanya melalui keterangan yang diterima TribunnewsSultra.com, Senin (18/8/2025).

Sementara dedikasi Ashar bersama tim pelatih menghadirkan inovasi formasi bertema NKRI dan angka 80 sebagai simbol peringatan HUT ke-80 RI. 

Baca juga: Momen Pantang Menyerah Panjat Pinang di Wundulako Kolaka Sulawesi Tenggara saat HUT ke-80 RI

Penampilan tersebut menjadi daya tarik utama upacara, sekaligus membangkitkan semangat nasionalisme masyarakat yang hadir.

Keberhasilan Paskibraka Konsel tak hanya mencerminkan kedisiplinan dan kekompakan para anggotanya.

Tetapi juga menunjukkan kreativitas serta kontribusi nyata jajaran Polres Konawe Selatan dalam menyemarakkan peringatan kemerdekaan.

Bupati Konsel, Irham Kalenggo, mengatakan kemerdekaan merupakan hasil perjuangan panjang dan tidak mudah.

“Apa yang kita lakukan dalam mengisi kemerdekaan adalah bagian dari refleksi semangat perjuangan," ujarnya.

Baca juga: Potret Bendera Merah Putih Dibentangkan Sepanjang 580 Meter di Pantai Tanjung Lalimbue Konawe Sultra

"Begitu juga dalam mengenang proklamator Bung Karno dan Bung Hatta serta para pahlawan pejuang kemerdekaan,” kata Irham. (*)

(TribunnewsSultra.com/Samsul)