Berita Sulawesi Tenggara

Softball Masuk SKO Sulawesi Tenggara Tahun 2025, Infrastruktur dan Sistem Seleksi Dibenahi

Cabang olahraga (cabor) softball akan masuk dalam sekolah Keberbakatan Olahraga (SKO) Sulawesi Tenggara (Sultra) mulai tahun 2025. 

Penulis: Dewi Lestari | Editor: Amelda Devi Indriyani
(TribunnewsSultra.com/Dewi Lestari)
DIKBUD SULTRA - Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Sultra, Prof Aris Badara saat diwawancara awak media, Jumat (11/7/2025). Prof Aris menyebut, olahraga softball akan masuk di Sekolah Keberbakatan Olahraga atau SKO Sultra di Ranomeeto Konawe Selatan tahun 2025 ini. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI – Cabang olahraga (cabor) softball akan masuk dalam Sekolah Keberbakatan Olahraga (SKO) Sulawesi Tenggara (Sultra) mulai tahun 2025. 

Informasi tersebut disampaikan Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Sultra, Prof Aris Badara saat dikonfirmasi TribunnewsSultra.com, di Kendari, Jumat (11/7/2025).

Ia menyampaikan langkah ini diambil sebagai bentuk komitmen melahirkan atlet-atlet muda berbakat di Sultra. 

Salah satunya melalui kerja sama dengan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sultra dalam pengelolaan SKO yang berada di Kecamatan Ranomeeto, Kabupaten Konawe Selatan (Konsel).

“Tahun ini softball akan masuk. Kita harapkan memang semua cabor unggulan dapat dibina di SKO,” kata Prof Aris Badara.

Prof Aris menjelaskan dengan bergabungnya softball, total cabang olahraga yang dibina di SKO menjadi enam, yakni takraw, dayung, karate, pencak silat, atletik, dan softball.

Selain menambah jurusan softball, pihaknya juga mempersiapkan pembangunan dan penambahan fasilitas olahraga melalui bantuan dari Gubernur Sultra. 

Baca juga: Olahraga Softball Bakal Dijadikan Ekstrakurikuler Siswa SMP dan SMA di Sulawesi Tenggara

Perbaikan tata kelola manajemen sekolah juga akan dilakukan agar pembinaan atlet berjalan lebih efektif.

“Tahun ini akan ada pembangunan fasilitas SKO dan bantuan dari Bapak Gubernur untuk sarana olahraga. Kami juga akan memperbaiki tata kelola manajemen sekolah agar sesuai tujuan utama sekolah ini, yaitu mencetak atlet berbakat,” tuturnya.

Prof Aris menyebut, rekrutmen dan seleksi calon siswa akan diperketat agar benar-benar menjaring atlet potensial.

ke depan tinggi badan dan kemampuan fisik calon siswa akan menjadi salah satu syarat penting dalam seleksi masuk.

“Kami akan bekerja sama dengan Dispora untuk aspek pembinaan dan pengembangan olahraga, sementara Dikbud menangani sisi akademiknya. Ini kerja bersama agar SKO benar-benar bisa melahirkan atlet berkualitas,” ucap Plt Kepala Dikbud Sultra itu. (*)

(TribunnewsSultra.com/Dewi Lestari)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved