Berita Sulawesi Tenggara

Olahraga Softball Bakal Dijadikan Ekstrakurikuler Siswa SMP dan SMA di Sulawesi Tenggara

Cabang olahraga softball akan menjadi salah satu ekstrakurikuler sekolah di Sulawesi Tenggara (Sultra). 

Penulis: Dewi Lestari | Editor: Amelda Devi Indriyani
(TribunnewsSultra.com/Dewi Lestari)
OLAHRAGA SOFTBALL: Ketua Pengurus Provinsi (Pengprov) Perserikatan Baseball dan Softball Indonesia (Perbasasi) Sulawesi Tenggara (Sultra), Pahri Yamsul diwawancarai usai musyawarah Provinsi Perbasasi, Rabu (29/1/2025). Ketua Pengprov Perbasasi Sultra, Pahri Yamsul mengupayakan olahraga Softball jadi ekstrakurikuler siswa SMP dan SMA di Sultra. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Cabang olahraga softball akan menjadi salah satu ekstrakurikuler sekolah di Sulawesi Tenggara (Sultra). 

Hal ini disampaikan Ketua Pengurus Provinsi (Pengprov) Perserikatan Baseball dan Softball Indonesia (Perbasasi) Sultra, Pahri Yamsul saat musyawarah Provinsi Perbasasi, Rabu (29/1/2025).

Pahri mengungkapkan rencana ini telah dirintis dan akan menjadi tugas bagi kepengurusan baru untuk direalisasikan.

Kepengurusan sebelumnya telah mengupayakan hal ini, sehingga tinggal ditindaklanjuti agar terealisasi. 

Menurutnya, langkah ini menjadi momen penting dalam pembinaan atlet muda di Sultra, mengingat olahraga softball memiliki batasan usia.

Baca juga: Olahraga Lari Jadi Tren di Kendari Sulawesi Tenggara, Berikut 4 Komunitas Jika Ingin Bergabung

“Saat ini, kategori usia belum berubah, masih U-23. Artinya, kita harus memiliki pemain baru lagi dan mulai membina dari kategori U-19,” kata Pahri.

Pahri menyampaikan Perbasasi Sultra juga tengah menyiapkan event U-19, yang akan menjadi wadah awal bagi pembinaan pemain muda serta kelanjutan dari program softball masuk sekolah.

Saat ini, ia juga telah berkoordinasi dengan pihak sekolah, salah satunya SMA Negeri 4 Kendari. 

“Saya sudah berbicara langsung dengan kepala sekolah SMA 4 Kendari, dan beliau sangat antusias. Apalagi selama ini banyak atlet softball Sultra maupun nasional berasal dari sekolah tersebut,” tuturnya.

Selain itu, Pahri menyebut pihaknya juga telah mengomunikasikan rencana ini dengan Dinas Pendidikan Sultra, agar program ini bisa berjalan.

Baca juga: Taman Bermain, Tempat Olahraga hingga Kulineran di Kawasan Teluk Kendari Sulawesi Tenggara, Biaya

Sehingga, ia berharap Softball bisa segera ditindaklanjuti agar masuk sebagai ekstrakurikuler di sekolah

“Kami akan terus mengawal agar tidak hanya di SMA, tetapi juga bisa diterapkan di SMP,” ujarnya.

Ke depannya, Pengprov Perbasasi Sultra juga akan terus berupaya memperkenalkan dan memasukkan softball ke lebih banyak sekolah di Sultra. 

Dengan adanya program ini, diharapkan olahraga softball semakin berkembang dan melahirkan atlet-atlet muda berbakat yang dapat bersaing di tingkat nasional maupun internasional. (*)

(TribunnewsSultra.com/Dewi Lestari)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved