Penemuan Mayat di Tongkuno Muna

Keluarga Lapor Polisi Usai Pria Ditemukan Tewas di Tongkuno Muna Diduga Jadi Korban Kecelakaan

Keluarga pria yang ditemukan tewas di Kecamatan Tongkuno, Kabupaten Muna, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) lapor polisi.

Penulis: sawal | Editor: Sitti Nurmalasari
Istimewa
MAYAT PRIA - Seorang pria inisial LO (59) di Kecamatan Tongkuno, Kabupaten Muna, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) ditemukan tewas tergeletak dalam posisi tengkurap di tanah setelah diduga menjadi korban kecelakaan lalu lintas, Senin (26/5/2025). (Istimewa) 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Keluarga pria yang ditemukan tewas di Kecamatan Tongkuno, Kabupaten Muna, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) lapor polisi.

Laporan ini akan disampaikan keluarga menyusul dugaan pria inisial LO (59) tersebut menjadi korban kecelakaan lalu lintas, Senin (26/5/2025).

Kasi Humas Polres Muna, Ipda Baharuddin mengatakan pria tewas tergeletak dalam posisi tengkurap di tanah diduga menjadi korban kecelakaan lalu lintas.

Hal itu diketahui setelah pihak polisi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Ipda Baharuddin menjelaskan saat pihaknya memeriksa korban dan olah TKP kemungkinan besar LO tertabrak kendaraan.

Baca juga: Cerita Saksi Saat Lari Pagi Temukan Mayat Pria di Tongkuno Muna Sulawesi Tenggara

Karena saat ditemukan, LO mengalami luka lecet di bagian paha kiri menyerupai bekas ban.

Selain itu, pihaknya mendapati bekas ban sepanjang 7,92 meter di bahu jalan dekat penemuan mayat ini.

"Untuk dugaan sementara korban mengalami kecelakaan lalu lintas. Ini diperkuat ada luka berbentuk bekas ban, dan bekas ban di sekitar lokasi kejadian," jelasnya.

Ipda Bahar menambahkan LO mengalami patah tulang rusuk bagian kiri sebanyak dua ruas.

Kendati demikian, pihaknya belum mengidentifikasi jenis kendaraan yang diduga menabrak korban.

Baca juga: Ada Sejumlah Luka pada Jasad Pria di Tongkuno Muna Sulawesi Tenggara, Polisi Duga Korban Kecelakaan

Namun dugaan sementara kemungkinan besar adalah kendaraan roda dua atau sepeda motor.

"Keluarga korban akan membuat laporan resmi ke pihak kepolisian," pungkas Ipda Baharuddin. (*)

(TribunnewsSultra.com/Sawal)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved